Di tengah maraknya inovasi teknologi smartphone, perhatian pada aspek kesehatan juga semakin mendapatkan sorotan. Berdasarkan data terbaru dari German Federal Office for Radiation Protection yang dikutip oleh FCC (Federal Communications Commission), diketahui bahwa beberapa ponsel dari merek ternama memiliki tingkat radiasi tinggi, meskipun masih berada di bawah batas aman yang ditetapkan.
Informasi mengenai Specific Absorption Rate (SAR), atau laju penyerapan energi gelombang elektromagnetik oleh tubuh, menjadi indikator penting yang perlu menjadi pertimbangan sebelum Anda membeli HP baru.
Apa Itu SAR dan Mengapa Penting?
SAR diukur dalam satuan watt per kilogram (W/kg) dan digunakan untuk mengukur seberapa banyak energi gelombang elektromagnetik yang diserap oleh jaringan tubuh, terutama saat perangkat digunakan di dekat kepala atau badan.
Di Amerika Serikat, batas maksimum SAR yang diizinkan adalah 1,6 W/kg. Semakin rendah nilai SAR, semakin kecil pula jumlah radiasi yang diserap oleh tubuh. Meskipun sebagian besar smartphone yang beredar di pasaran masih berada dalam batas aman, namun bagi masyarakat yang lebih sensitif atau yang menghargai aspek kesehatan, mengetahui nilai SAR menjadi hal yang krusial.
Daftar Ponsel dengan Radiasi Tinggi di Indonesia
Berdasarkan hasil pengujian terbaru, berikut adalah beberapa ponsel yang diketahui memiliki tingkat radiasi tinggi dan cukup populer di Indonesia. Fakta ini sudah dikumpulkan dari berbagai sumber:
- Motorola Edge: Ponsel ini menempati peringkat teratas dengan nilai SAR mencapai 1,79 W/kg. Angka ini mendekati batas maksimum yang diperbolehkan, sehingga pengguna perlu lebih berhati-hati, terutama saat menggunakannya untuk waktu yang lama.
- ZTE Axon 11 5G: Model ini memiliki nilai SAR sebesar 1,59 W/kg. Dikenal dengan performa dan fitur 5G canggihnya, namun tingkat radiasinya patut jadi catatan bagi para pencinta teknologi.
- OnePlus 6T: Meskipun termasuk dalam kategori model lama, OnePlus 6T masih banyak digunakan karena nilai SAR sekitar 1,55 W/kg, menjadikannya pilihan populer di kalangan pengguna yang mengutamakan kombinasi performa dan harga terjangkau.
- Samsung Galaxy A13: Sebagai ponsel entry-level yang digemari di Indonesia, Galaxy A13 memiliki tingkat radiasi mencapai 1,27 W/kg. Meski tergolong lebih rendah dibandingkan model-model lain, tetap perlu penggunaan bijak untuk mengurangi paparan yang tidak perlu.
- Samsung Galaxy S24 Ultra & Samsung Galaxy S24: Kedua model flagship terbaru dari Samsung ini memiliki nilai SAR masing-masing sekitar 1,26 W/kg dan 1,23 W/kg. Dengan teknologi mutakhir dan fitur canggih, pengguna tetap disarankan untuk memanfaatkan mode hemat radiasi dan mengikuti tips penggunaan yang aman.
- Apple iPhone 13 Pro dan iPhone 13 Mini: Produk premium dari Apple ini mencatat nilai SAR masing-masing sekitar 1,20 W/kg. Meskipun reputasinya sebagai perangkat yang berkinerja tinggi, pengguna disarankan untuk meminimalisir paparan langsung dan menggunakan headset saat melakukan panggilan.
- Google Pixel 7a: Dikenal dengan keunggulan kualitas kameranya, Pixel 7a juga memiliki nilai SAR sekitar 1,20 W/kg. Perangkat ini menjadi pilihan menarik bagi pengguna yang ingin menikmati inovasi Google dengan catatan penting mengenai radiasi.
- Samsung Galaxy S22 Plus: Flagship lain dari Samsung yang mencatat nilai SAR sekitar 1,19 W/kg, menggambarkan bahwa meskipun teknologi canggih sudah mendominasi, aspek kesehatan tidak boleh diabaikan.
Tips Mengurangi Paparan Radiasi saat Menggunakan HP
Meskipun semua ponsel di atas masih berada dalam batas aman menurut standar internasional, namun langkah-langkah pencegahan tetap dianjurkan terutama bagi pengguna yang intensif menggunakan ponsel. Berikut beberapa tips untuk mengurangi paparan radiasi:
- Gunakan Headset atau Earphone: Dengan menggunakan alat bantu ini, posisi ponsel tidak langsung menempel pada kepala, sehingga mengurangi paparan langsung radiasi.
- Aktifkan Mode Speaker: Menggunakan fitur speakerphone saat melakukan panggilan membantu menjauhkan ponsel dari tubuh.
- Minimalkan Penggunaan Saat Sinyal Lemah: Saat sinyal membaca lemah, ponsel cenderung bekerja lebih keras dan mengirimkan sinyal dengan daya yang lebih tinggi. Hindari panggilan panjang dalam kondisi sinyal buruk.
- Gunakan Ponsel Saat Diperlukan Saja: Penggunaan ponsel secara berlebihan dapat menumpuk paparan radiasi. Jadi, usahakan untuk membatasi waktu penggunaan secara langsung terutama bagi anak-anak dan remaja.
Informasi mengenai radiasi ponsel menjadi semakin relevan di era digital saat ini, di mana hampir setiap individu mengandalkan smartphone dalam kegiatan sehari-hari.
Dengan data dari sumber terkemuka seperti German Federal Office for Radiation Protection dan FCC, konsumen kini memiliki panduan yang lebih jelas dalam memilih ponsel yang tidak hanya canggih dalam performa, tetapi juga memperhatikan aspek kesehatan dengan nilai SAR yang lebih rendah.
Oleh karena itu, sebelum membeli HP baru, pertimbangkanlah aspek radiasi bersama dengan spesifikasi lainnya.