Startup teknologi asal Indonesia, TransTRACK, resmi membuka kantor baru di Singapura, menandai langkah besar dalam ekspansi regional dan globalnya. Peresmian ini dihadiri oleh H.E. Suryopratomo, Duta Besar Indonesia untuk Singapura, yang menyampaikan apresiasi atas pencapaian perusahaan teknologi Indonesia yang semakin menembus pasar global.
TransTRACK dikenal sebagai pelopor digitalisasi operasional armada dan integrasi rantai pasok melalui solusi inovatif seperti fleet operation optimizer dan platform manajemen berbasis AI, yang membantu mengoptimalkan armada kendaraan sekaligus mendukung praktik transportasi berkelanjutan.
Melalui pemanfaatan teknologi pelacakan berbasis data real-time, TransTRACK berhasil membantu perusahaan memangkas waktu idle kendaraan hingga 30% dan mengoptimalkan rute perjalanan.
Tak sebatas di sektor logistik dan transportasi, TransTRACK juga menjajal lintasan ekstrem dunia motorsport. Bekerja sama dengan Ikatan Motor Indonesia (IMI), TransTRACK menghadirkan sistem pelacakan GPS real-time dalam ajang rally nasional.
Kehadiran di Singapura bukan kebetulan. Sebagai salah satu pusat logistik dan teknologi terbesar di Asia Tenggara, Singapura menyuguhkan peluang pasar yang sangat besar. Menurut data IMARC Group, nilai pasar logistik lokal Singapura diperkirakan melonjak dari USD 70,8 miliar pada 2024 menjadi USD 118,1 miliar pada 2033, didorong oleh investasi besar di infrastruktur, inisiatif hijau, dan transformasi digital.
Lebih luas lagi, pasar logistik Asia Tenggara diproyeksikan mencapai USD 349 miliar pada 2032, dengan sektor angkutan barang ASEAN menembus USD 390 miliar pada 2030.
Di tengah pertumbuhan ini, solusi optimasi armada dan rantai pasok digital seperti yang dikembangkan TransTRACK menjadi sangat dibutuhkan, terutama oleh sektor e-commerce dan ritel yang mengalami lonjakan volume pengiriman.
Dalam rangka memperkuat posisinya, TransTRACK menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan perusahaan lokal TradeEZ Pte Ltd untuk memasarkan dan mengimplementasikan solusi manajemen armada canggih, termasuk platform Vehicle Maintenance System (VMS), MyTask, Transport Management System (TMS), dan Halal Logistics System.
Duta Besar Suryopratomo menegaskan bahwa hal ini adalah adalah kebanggaan besar bagi Indonesia dan bukti nyata bahwa anak-anak bangsa mampu bersaing dan menginovasi di kancah teknologi global. TransTRACK menunjukkan bahwa teknologi Indonesia tidak hanya kuat, tapi juga sangat relevan dan dibutuhkan.”
Enam tahun sejak didirikan, TransTRACK telah bertransformasi dari startup lokal menjadi pemain regional dengan lebih dari 300 profesional, 3 sertifikasi ISO, 18 hak kekayaan intelektual, serta melayani lebih dari 1.400 pelanggan dengan lebih dari 200.000 langganan. Jangkauan mereka meliputi Indonesia, Malaysia, Singapura, Australia, dan segera Arab Saudi.
Anggia Meisesari, Founder & CEO TransTRACK, menyampaikan bahwa pihaknya memulai dengan satu misi sederhana: mengubah cara dunia bergerak.
“Kini kami bangga membawa teknologi asal Indonesia melintasi batas negara, menghadirkan optimasi armada yang mengurangi kecelakaan dan mempercepat mobilitas berkelanjutan,” ujarnya.
Sementara itu, Aris Pujud Kurniawan, Co-founder & CTO, menambahkan bahwa kantor dan Experience Center baru di Singapura bukan hanya tempat kerja, tapi ruang untuk berinovasi dan berbagi.
“Kami ingin dunia melihat langsung bagaimana teknologi kami mendorong revolusi digital di sektor logistik.”
Investor dari Cocoon Capital, yang sudah mendukung TransTRACK sejak awal, juga menyambut ekspansi ini sebagai lompatan strategis. Carol Cheung, Partner Cocoon Capital, menyatakan bahwa pihaknya percaya pada visi dan kemampuan TransTRACK sejak empat tahun lalu.
“Perusahaan ini siap memimpin pasar logistik Asia Tenggara yang akan tumbuh pesat hingga triliunan dolar pada 2033,” ujarnya.
Kantor baru TransTRACK di Singapura akan menjadi pusat komando untuk memperluas penetrasi teknologi mereka di Asia Tenggara, Australia, dan Timur Tengah. Hal ini sekaligus memperkuat posisi Singapura sebagai hub logistik dan inovasi teknologi, sekaligus mengakselerasi misi global TransTRACK untuk menciptakan mobilitas yang cerdas, aman, dan berkelanjutan.