Tokocrypto, sebagai salah satu platform aset kripto terdepan di Indonesia, terus menghadirkan inovasi bagi ekosistemnya.
Kali ini, perusahaan meluncurkan fitur mini games interaktif bertajuk “Ketupat Blast & Earn”, yang dirancang untuk memberikan pengalaman bermain yang menyenangkan sambil memperkenalkan konsep aset digital kepada pengguna dengan cara yang lebih mudah dipahami.
Melalui game sederhana berbasis tap, pemain dapat memenangkan hadiah menarik sekaligus memperluas wawasan mereka tentang dunia kripto.
Peluncuran fitur ini bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha dan Tahun Baru Islam 1447 H, menjadikannya sebagai bagian dari strategi Tokocrypto dalam menghadirkan inovasi yang relevan dengan budaya masyarakat Indonesia.
Pemilihan nama “Ketupat” bukan sekadar estetika, tetapi juga memiliki makna mendalam sebagai simbol kebersamaan dan semangat berbagi. Tokocrypto ingin menciptakan pengalaman yang tidak hanya menghibur, tetapi juga memperkuat hubungan komunitas kripto di Tanah Air.
CEO Tokocrypto, Calvin Kizana, mengungkapkan bahwa Ketupat Blast & Earn merupakan langkah strategis untuk memperkenalkan konsep gamifikasi dalam dunia aset digital.
“Permainan interaktif seperti ini akan terus dikembangkan dengan tema yang disesuaikan dengan berbagai momen besar setiap bulan, sehingga pengguna bisa merasakan pengalaman baru secara berkala,” jelasnya.
Meningkatkan Adopsi Kripto Melalui Gamifikasi
Edukasi tetap menjadi prioritas utama Tokocrypto, dan peluncuran Ketupat Blast & Earn menjadi bagian dari komitmen mereka untuk memperluas inklusi keuangan digital di Indonesia.
Mini games ini dirancang agar dapat diakses oleh berbagai lapisan pengguna baik pemula maupun mereka yang sudah berpengalaman dalam dunia aset digital—sehingga memperkuat ekosistem kripto secara lebih inklusif.
Calvin menambahkan bahwa dengan permainan ini, Tokocrypto ingin menunjukkan bahwa belajar dan berinteraksi dengan aset digital tidak harus sulit ataupun membosankan.
“Konsep gamifikasi diharapkan mampu menjangkau lebih banyak pengguna serta meningkatkan pemahaman mereka mengenai investasi digital tanpa tekanan, sehingga semakin banyak orang yang tertarik untuk mendalami teknologi blockchain dan aset kripto,” ungkap Calvin.
Tokocrypto selama ini dikenal sebagai pionir edukasi di industri kripto nasional. Sepanjang tahun 2024, platform ini telah menggelar lebih dari 135 acara edukatif di 20 kota dan 20 kampus, menjangkau lebih dari 200.000 peserta melalui program OBRAS (Obrolan Komunitas) dan Web3 University Tour.
Pendekatan berbasis komunitas ini terus diperkuat agar adopsi kripto dapat berjalan secara inklusif, berkelanjutan, dan bebas dari kesalahpahaman tentang aset digital.
Tokocrypto dan Ekosistem Kripto yang Semakin Berkembang
Saat ini, Tokocrypto telah memiliki lebih dari 4 juta pengguna terdaftar, dengan akses ke lebih dari 400 aset kripto serta 600 pasangan perdagangan. Platform ini terus berinovasi dengan menghadirkan berbagai fitur baru seperti Tokocrypto Lite, Earn, DCA, dan TKO Megadrop, yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan berbagai profil investor.
Dengan peluncuran Ketupat Blast & Earn, Tokocrypto semakin memperkuat posisinya sebagai pelopor inovasi kripto di Indonesia. Perusahaan kini semakin fokus pada cara-cara baru yang menggabungkan edukasi, hiburan, dan teknologi blockchain untuk meningkatkan adopsi aset digital di tengah masyarakat.
Mini games ini menjadi bukti bahwa edukasi tentang kripto bisa dikemas dengan cara interaktif tanpa harus mengorbankan esensi penting dari pemahaman investasi dan ekosistem blockchain.