Tiga tahun sudah perjalanan MOOC PINTAR mengalirkan semangat belajar ke seluruh penjuru negeri. Pada 11 Juli 2025 lalu, kami merayakan ulang tahunnya yang ke-3 secara sederhana, namun penuh makna. Bertempat di Smart Class yang ikonis, perayaan kami diwarnai kebersamaan: makan siang dalam kotak, potong kue ulang tahun, hingga menyimak siaran live-delay melalui kanal media sosial Pusbangkom SDM Pendidikan dan Keagamaan.
Momen paling menyentuh adalah saat diputarnya video “Cerita yang Tak Terekam di Balik Layar MOOC PINTAR.” Di antara kami, tampak beberapa mata berkaca-kaca. Ada haru yang lahir dari ketulusan, kesungguhan, dan tekad untuk melayani. Di usia yang masih belia, platform pembelajaran daring milik Kementerian Agama ini telah menorehkan cerita, capaian, dan perubahan. Tema tahun ini, “3 Tahun PINTAR Berdampak”, menjadi refleksi perjalanan inovatif yang terus bertumbuh, menghadirkan warna baru dalam pengembangan SDM di lingkungan Kementerian Agama.
Diluncurkan pada 2022 oleh Pusbangkom SDM Pendidikan dan Keagamaan, MOOC PINTAR menjawab kebutuhan akan pelatihan yang adaptif, efisien, dan inklusif. Meski awalnya tak semua yakin akan dampaknya, waktu dan kerja keras membuktikan sebaliknya. Kini, MOOC PINTAR telah menjadi bagian dari ekosistem belajar yang hidup dan terus berkembang.
Salah satu tonggak penting dalam perjalanannya terjadi pada 2024, saat tercatat 1,8 juta peserta mengikuti pelatihan melalui MOOC PINTAR. Sebuah capaian luar biasa dibandingkan model pelatihan konvensional. Namun lebih dari sekadar angka, capaian ini mencerminkan meluasnya akses pelatihan hingga ke pelosok negeri—menyapa siapa pun yang ingin tumbuh dan belajar.
MOOC PINTAR juga mengubah paradigma pembelajaran. Dulu, pelatihan identik dengan undangan, tugas, dan jadwal resmi. Kini, semakin banyak ASN yang secara mandiri mencari pelatihan sesuai kebutuhannya. Budaya belajar aktif dan sadar mulai tumbuh, dan MOOC PINTAR menjadi ruang yang memfasilitasi perubahan itu—dengan pendekatan sederhana, namun berdampak.
Tiga tahun perjalanan ini turut melahirkan komunitas belajar yang saling menguatkan. Di balik layar, para peserta berbagi tips, berdiskusi, bahkan saling menyemangati. Tanpa disadari, MOOC PINTAR telah menjelma menjadi ruang tumbuh bersama—ekosistem yang hidup karena partisipasi penggunanya.
Dalam perayaan tahun ini, beragam lomba digelar: penulisan feature reflektif, pembuatan poster, video ucapan ulang tahun, hingga konferensi virtual bertema “Dampak Pembelajaran di Era 5.0.” Hampir seribuan karya masuk, masing-masing menyuarakan rasa memiliki yang kuat. Setiap karya menjadi testimoni: bahwa MOOC PINTAR telah menyentuh hati, membangkitkan semangat, dan memantik kreativitas.
Keberhasilan ini tentu tidak berdiri sendiri. Pusbangkom SDM Pendidikan dan Keagamaan terus menyempurnakan platform: menghadirkan fitur knowledge sharing, membuka klinik pengetahuan, menyederhanakan navigasi, hingga memastikan kualitas materi tetap terjaga. Semua dilakukan demi satu tujuan: menghadirkan pengalaman belajar digital yang bermutu.
Efisiensi juga menjadi cerita sukses lainnya. Dalam tiga tahun, MOOC PINTAR diperkirakan berhasil mengefisienkan anggaran pelatihan hingga lebih dari Rp13 triliun. Ini bukti bahwa transformasi digital, bila dikelola dengan cermat dan hati, mampu memberi dampak nyata—baik secara substansi maupun finansial.
Pengakuan pun datang dari tingkat nasional. Pada 2024, Lembaga Administrasi Negara (LAN) menobatkan Pusbangkom SDM sebagai salah satu dari lima lembaga pelatihan terbaik se-Indonesia. Sebuah apresiasi yang menyemangati kami untuk terus konsisten menjaga kualitas.
Survei terbaru mencatat tren positif. Lebih dari 77% ASN Kemenag mengetahui keberadaan MOOC PINTAR, dan 53% di antaranya aktif mengakses. Sebagian besar menyatakan platform ini memberi dampak langsung terhadap peningkatan kompetensi dan kepercayaan diri mereka dalam bekerja.
Yang juga membedakan MOOC PINTAR adalah keterbukaan dalam penyusunan materi. Tidak hanya widyaiswara, tetapi juga guru, dosen, dan praktisi turut berkontribusi. Alhasil, konten pelatihan menjadi lebih kontekstual, aplikatif, dan sesuai kebutuhan nyata di lapangan.
Ucapan selamat ulang tahun mengalir dari banyak pihak: Menteri Agama, Direktur GTK, mitra Inovasi Australia-Indonesia, Sucofindo, sahabat-sahabat Pusbangkom MKMB, hingga ribuan pengguna di seluruh Indonesia. Semuanya membawa doa dan harapan agar MOOC PINTAR terus tumbuh dan menjangkau lebih banyak lagi.
Kini, MOOC PINTAR bukan sekadar platform digital. Ia adalah ruang belajar bersama. Tempat di mana ide tumbuh, keterampilan berkembang, dan semangat dibagikan. Dengan inklusivitas dan kolaborasi sebagai semangat dasar, MOOC PINTAR membuktikan bahwa inovasi sektor publik bisa berhasil jika dikelola dengan visi dan ketulusan.
Tiga tahun sudah MOOC PINTAR hadir, membuktikan bahwa transformasi bukan sekadar jargon, melainkan kenyataan. Ia menjadi saksi bahwa belajar tak mengenal batas waktu, ruang, atau jabatan. Yang dibutuhkan hanyalah semangat untuk tumbuh dan terus bergerak.
Selamat ulang tahun ke-3, MOOC PINTAR.
Teruslah menjadi cahaya bagi siapa pun yang ingin belajar, berkembang, dan berdampak bagi negeri.
Muhtadin AR (Pegawai Pusbangkom SDM Pendidikan dan Keagamaan, Tim MOOC PINTAR)