Perkembangan teknologi wearable semakin pesat, dan Qualcomm kembali membuat gebrakan besar dengan meluncurkan Snapdragon W5+ dan W5 Gen 2 Wearable Platforms.
Chipset terbaru ini bukan sekadar pembaruan biasa, melainkan sebuah lompatan revolusioner yang membawa konektivitas satelit, akurasi GPS lebih tinggi, serta efisiensi daya yang semakin optimal.
Sebagai platform wearable pertama di dunia yang mendukung NB-NTN (Narrowband Non-Terrestrial Networks), Snapdragon W5+ Gen 2 dirancang untuk memberikan keamanan, performa, dan pengalaman pengguna yang lebih unggul, bahkan di lokasi yang sulit dijangkau jaringan seluler maupun Wi-Fi.
Baca juga: Gokil! Kecepatan Download Modem Qualcomm X85 5G Capai 12.5 Gbps!
Koneksi Satelit untuk Pesan Darurat
Salah satu fitur paling menonjol dari Snapdragon W5+ Gen 2 adalah dukungan NB-NTN messaging, yang memungkinkan pengguna mengirim dan menerima pesan darurat melalui satelit.
Hal ini sangat penting terutama bagi mereka yang sering berada di lokasi terpencil seperti pegunungan, laut lepas, atau area dengan sinyal seluler minim.
Dengan kemampuan ini, wearable berbasis Snapdragon W5+ Gen 2 bukan hanya perangkat gaya hidup, tetapi juga alat penyelamat ketika situasi darurat terjadi. Qualcomm menghadirkan solusi nyata untuk menjawab kebutuhan komunikasi tanpa batas.
GPS Lebih Akurat Berkat Location Machine Learning 3.0
Masalah klasik pada perangkat wearable adalah akurasi GPS yang sering terganggu, khususnya di kawasan perkotaan padat dengan gedung tinggi atau lembah pegunungan yang dalam.
Untuk menjawab tantangan tersebut, Snapdragon W5+ Gen 2 hadir dengan Location Machine Learning 3.0.
Teknologi ini mampu meningkatkan akurasi GPS hingga 50% lebih baik dibandingkan generasi sebelumnya. Dengan begitu, aktivitas seperti olahraga outdoor, hiking, atau sekadar navigasi sehari-hari akan lebih presisi dan dapat diandalkan.

Baca juga: Snapdragon 8 Elite Tunjukkan Kemampuan 60FPS di Cyberpunk 2077
Snapdragon W5+ Gen 2 dibangun di atas arsitektur System-on-a-Chip (SoC) 4nm terbaru. Desain ini membuat perangkat wearable yang menggunakannya menjadi lebih ramping dan hemat daya tanpa mengorbankan performa.
Qualcomm juga menyematkan RF Front End (RFFE) yang dioptimalkan, menghasilkan peningkatan performa sekaligus efisiensi hingga 20% lebih baik dalam konsumsi daya dan ukuran desain.
Dengan kata lain, pengguna bisa mendapatkan wearable yang lebih kecil, lebih ringan, namun tetap bertenaga.
Pengalaman Multi-Device yang Lebih Halus
Wearable modern kini tidak hanya berfungsi secara mandiri, tetapi juga harus mampu bekerja selaras dengan berbagai perangkat lain seperti smartphone, tablet, atau bahkan smart home device.
Snapdragon W5+ Gen 2 telah dioptimalkan untuk pengalaman multi-device yang lebih mulus, memberikan integrasi tanpa hambatan.
Selain itu, platform ini sepenuhnya kompatibel dengan Wear OS by Google versi terbaru, memastikan dukungan aplikasi yang luas dan pengalaman pengguna yang semakin kaya.
Dengan segala inovasi yang dibawanya, Snapdragon W5+ Gen 2 jelas menjadi tolok ukur baru dalam dunia wearable.
Kombinasi antara konektivitas satelit, efisiensi daya tinggi, desain ringkas, serta akurasi lokasi yang mumpuni menjadikannya pilihan utama bagi produsen perangkat wearable generasi mendatang.
Sumber foto: Qualcomm