Dalam dunia sepak bola wanita, hanya sedikit tim yang mampu mencatatkan dominasi sepanjang masa seperti SFK 2000 Sarajevo. Klub yang berbasis di ibu kota Bosnia dan Herzegovina ini resmi memecahkan rekor dunia versi Guinness Book of World Records setelah meraih gelar Kejuaraan Nasional Wanita Bosnia (Premijer Ženska Liga) ke-23 secara beruntun pada musim 2024/25.
Pencapaian ini tidak hanya menegaskan status mereka sebagai raksasa sepak bola wanita di Bosnia, tetapi juga menempatkan mereka sebagai salah satu tim paling konsisten dalam sejarah olahraga global. Dengan keunggulan 21 poin atas runner-up Emina Mostar di musim terbaru, SFK 2000 terus memperpanjang rekor yang dimulai sejak musim 2002/03, sebuah prestasi yang bahkan belum dimiliki tim sepak bola wanita lain di dunia.
Awal Mula dan Fondasi Kesuksesan
SFK 2000 Sarajevo didirikan pada Juni 2000, mengambil nama dari klub sepak bola pria tingkat rendah yang kini telah bubar. Sejak awal, klub ini menunjukkan ambisi besar di bawah kepemimpinan Samira Hurem, yang tidak hanya menjadi pelatih kepala tetapi juga presiden klub. Hurem, mantan pemain timnas wanita Bosnia, membawa visi jangka panjang yang mengubah SFK 2000 menjadi kekuatan dominan. Pada musim kedua keberadaannya, klub ini langsung meraih gelar liga 2002/03, mengawali rentetan kemenangan yang tak terputus hingga kini. Selain 23 gelar liga, SFK 2000 juga mengoleksi 21 Piala Wanita Bosnia dan tiga Piala Super Wanita, menjadikan mereka pemegang rekor di semua kompetisi domestik.
Strategi dan Mentalitas Juara
Menurut Sekretaris Jenderal SFK 2000, Azra Numanović, kunci sukses klub terletak pada perencanaan strategis dan mentalitas juara yang ditanamkan Hurem. “Kami bekerja keras dan memiliki rencana. Tantangan terbesar adalah menjaga motivasi pemain dari tahun ke tahun,” ujar Numanović. Meski liga domestik Bosnia sering dianggap kurang kompetitif, Hurem menegaskan bahwa dominasi ini bukan perkara mudah. Kombinasi taktik cerdas, disiplin, dan energi kepemimpinan Hurem telah menciptakan budaya kemenangan yang menular ke generasi pemain muda. Banyak pemain SFK 2000 saat ini bahkan belum lahir ketika klub mulai merajai liga, namun mereka terus mempertahankan standar tinggi klub.
Kiprah di Kancah Eropa
Di level internasional, SFK 2000 telah menjadi wakil tetap Bosnia di UEFA Women’s Champions League sejak 2003, mencapai babak final sebanyak empat kali. Meski pernah kalah telak 0-8 secara agregat dari Zvezda 2005 Perm pada 2009/10, klub ini terus berupaya meningkatkan daya saing. Dengan peringkat Bosnia di urutan 25 koefisien UEFA, SFK 2000 kini mengincar Women’s Europa Cup, kompetisi baru UEFA yang akan dimulai pada 2025/26, sebagai peluang untuk bersinar di Eropa. Kolaborasi jangka panjang dengan klub pria FK Sarajevo sejak 2015, yang mencakup penggunaan warna, logo, dan sumber daya, juga memperkuat fondasi finansial dan infrastruktur klub.
Tantangan dan Masa Depan
Meski mendominasi domestik, SFK 2000 menghadapi tantangan dalam meningkatkan level kompetisi lokal. Emina Mostar, yang konsisten menjadi runner-up selama enam musim terakhir, belum mampu menggoyahkan hegemoni SFK. Untuk mengatasi ini, klub sedang menjajaki pembentukan liga lintas batas dengan klub-klub top dari negara Balkan lain, sebuah langkah yang bisa meningkatkan kualitas kompetisi.
Kepergian Samira Hurem dari kursi pelatih pada Juli 2025 menjadi perhatian besar, tetapi warisan kepemimpinannya diyakini akan terus hidup melalui struktur kuat yang telah dibangun.Dengan rekor dunia yang kini terukir di Guinness Book of World Records, SFK 2000 Sarajevo bukan hanya kebanggaan Bosnia, tetapi juga inspirasi global. Mereka membuktikan bahwa dengan visi, kerja keras, dan komitmen, dominasi jangka panjang bukanlah hal mustahil, bahkan di tengah keterbatasan kompetisi domestik. Ke depan, SFK 2000 bertekad mempertahankan mahkota mereka sembari mengukir sejarah baru di panggung Eropa.