Setelah hampir dua tahun diluncurkan tanpa fitur perpesanan pribadi, Instagram Threads akhirnya mulai menghadirkan fitur Direct Message (DM).
Fitur ini akan memungkinkan pengguna untuk saling berkirim pesan satu sama lain langsung melalui aplikasi, menjadikan Threads lebih kompetitif di dunia media sosial berbasis teks.
Informasi ini disampaikan langsung oleh Instagram lewat Adam Mosseri, pada unggahan di Threads pada 11 Juni 2025.
Dalam postingannya, Mosseri menyebutkan, “Kami mulai menguji DM di Threads, yang telah menjadi permintaan teratas sejak kami meluncurkannya. Misi kami adalah mendorong pertukaran perspektif yang terbuka, dan kami tahu bahwa fitur perpesanan sangat penting untuk mendukung tujuan itu.”
Baca juga: Threads Hadirkan Fitur Penjadwalan Postingan dan Markup, Ini Caranya!
Fitur ini saat ini baru dirilis secara bertahap untuk sebagian pengguna terpilih sebagai bagian dari fase uji coba awal.
Namun, pengumuman ini setidaknya menandakan bahwa Threads akhirnya bergerak maju dalam menambahkan fungsi dasar yang selama ini absen.
Threads: Alternatif Teks dari Instagram yang Tertinggal?
Sebagai informasi, Threads awalnya diluncurkan sebagai alternatif teks untuk X (dulu Twitter), dengan gaya yang mirip namun terintegrasi dengan ekosistem Instagram.
Sayangnya, sejak dirilis, Threads mendapat banyak kritik karena minimnya fitur dasar, termasuk ketiadaan DM, halaman trending, hingga sistem pencarian yang kuat.
Bahkan platform pesaing seperti Bluesky, yang masih bersifat desentralisasi dan lebih kecil skalanya, telah menambahkan fitur discover dan trending untuk mendukung keterlibatan pengguna.
Hal ini membuat banyak pengguna merasa bahwa pengembangan Threads terlalu lambat dan kurang inovatif.
Beberapa netizen bahkan menyindir bahwa Threads tampaknya “meniru langkah lambat Internet Explorer” dalam menghadirkan pembaruan, sebuah komentar sarkastik yang kini menjadi pembicaraan hangat di komunitas online.
Baca juga: Instagram Akan Hadirkan Fitur Baru, Bisa Komentar Instagram di Threads
Fitur DM Dinilai Sebagai Langkah Positif
Meski terlambat, kehadiran fitur DM dianggap sebagai langkah yang sangat penting untuk meningkatkan daya saing Threads di dunia media sosial yang kompetitif. Dengan adanya fitur perpesanan pribadi, pengguna dapat:
- Berkomunikasi secara langsung dengan sesama pengguna tanpa harus berpindah ke aplikasi lain
- Meningkatkan interaksi dan membentuk komunitas yang lebih personal
- Mengurangi ketergantungan pada fitur komentar publik yang terkadang terlalu terbuka
Fitur ini juga dinilai akan memperkuat posisi Threads sebagai bagian dari ekosistem Meta, mengingat aplikasi saudara seperti Facebook, Instagram, dan WhatsApp sudah lebih dulu unggul dalam perpesanan.
Kapan DM Threads Akan Tersedia untuk Semua?
Hingga saat ini, belum ada jadwal resmi peluncuran global untuk fitur DM di Threads. Namun, banyak yang memprediksi fitur ini akan dirilis secara lebih luas pada awal Juli 2025, bertepatan dengan ulang tahun kedua Threads.
Momentum ulang tahun ini dinilai cocok untuk memperkenalkan fitur-fitur tambahan yang sudah lama dinantikan, termasuk kemungkinan hadirnya halaman trending, sistem rekomendasi berbasis algoritma, dan peningkatan integrasi dengan Instagram.
Meta sendiri belum memberikan informasi tambahan mengenai roadmap pengembangan Threads ke depan, namun pengujian DM ini menjadi sinyal bahwa perusahaan mulai lebih serius dalam mengembangkan platform ini.
Kehadiran DM membuka peluang baru bagi Threads untuk bertumbuh, tetapi itu baru langkah awal. Pengguna masih menginginkan beberapa fitur kunci lainnya, seperti:
- Halaman Discover dan Trending, agar lebih mudah menemukan topik populer
- Hashtag dan Topik Terorganisir, untuk mempermudah navigasi konten
- Integrasi Lebih Dalam dengan Instagram, termasuk berbagi Threads langsung ke Instagram Stories
- Moderasi Konten yang Lebih Baik, terutama untuk menghindari spam dan penyebaran disinformasi
Jika Meta mampu menghadirkan fitur-fitur tersebut dalam waktu dekat, maka Threads berpeluang menjadi platform media sosial teks yang kuat, bahkan mungkin menyaingi dominasi X di masa depan.