Di dunia teknologi yang bergerak secepat kilat, Nvidia kembali membuktikan bahwa mereka bukan sekadar pemain, melainkan pemimpin dalam inovasi kecerdasan buatan.
Pada ajang AI Infrastructure Summit yang digelar hari Selasa, perusahaan chip raksasa ini memperkenalkan Rubin CPX, GPU generasi terbaru yang dirancang khusus untuk menangani jendela konteks super besar, bahkan hingga lebih dari satu juta token.
Ini bukan sekadar peningkatan performa, melainkan sebuah revolusi dalam cara AI memahami, mengolah, dan merespons informasi kompleks secara real-time.
Dikutip dari Techcrunch, Kamis (11/9/2025), Rubin CPX merupakan bagian dari seri Rubin yang akan datang, dan menjadi tulang punggung dari pendekatan infrastruktur baru Nvidia yang disebut “inferensi terdisagregasi.”
Konsep ini memungkinkan pemisahan proses inferensi berdasarkan skala dan kompleksitas konteks, sehingga Rubin CPX dapat fokus pada tugas-tugas berat seperti pengembangan perangkat lunak berskala besar, pembuatan video berdurasi panjang, hingga simulasi multimodal yang membutuhkan pemrosesan data lintas format.
Dengan kemampuan ini, Rubin CPX membuka pintu bagi pengalaman AI yang lebih mendalam dan presisi tinggi baik untuk developer, kreator konten, maupun perusahaan yang mengandalkan AI sebagai inti operasional mereka.
Di balik performa luar biasa Rubin CPX, terdapat arsitektur yang dirancang untuk masa depan. GPU ini diperkirakan akan hadir secara komersial pada akhir tahun 2026, dan membawa spesifikasi yang mengesankan: memori GDDR7 sebesar 128GB, kemampuan komputasi hingga 30 petaflops, serta sistem attention yang tiga kali lebih cepat dibanding generasi sebelumnya.
Tak hanya itu, Rubin CPX juga dilengkapi dengan encoder dan decoder video terintegrasi, menjadikannya ideal untuk alur kerja kreatif berbasis agen AI yang semakin kompleks dan dinamis.
Langkah Nvidia ini bukanlah kejutan bagi industri, mengingat siklus inovasi mereka yang nyaris tak pernah berhenti. Dalam kuartal terakhir, Nvidia berhasil mencatatkan penjualan pusat data sebesar $41,1 miliar angka yang mencerminkan betapa besarnya permintaan terhadap solusi AI yang scalable dan efisien.
Rubin CPX hadir sebagai jawaban atas tantangan tersebut, menawarkan performa tinggi untuk model-model AI generatif yang membutuhkan pemrosesan konteks panjang secara simultan dan akurat.
Lebih dari sekadar perangkat keras, Rubin CPX adalah simbol dari visi Nvidia terhadap masa depan AI. Dengan dukungan penuh dari ekosistem perangkat lunak Nvidia, termasuk platform AI Enterprise dan model-model multimodal seperti Nemotron, Rubin CPX dirancang untuk menjadi fondasi baru bagi pengembangan solusi AI yang lebih kreatif, adaptif, dan berdampak luas.
Peluncuran Rubin CPX juga menandai pergeseran paradigma dalam cara kita memandang AI: bukan lagi sebagai alat bantu sederhana, tetapi sebagai mitra kreatif yang mampu memahami konteks panjang, menyusun narasi kompleks, dan menghasilkan output yang estetis sekaligus fungsional.
Jika tren ini berlanjut, Rubin CPX bisa menjadi standar baru dalam pengembangan AI generatif, terutama di bidang yang menuntut pemrosesan konteks panjang seperti pembuatan film, pengembangan game, dan simulasi interaktif.
Bagi para inovator dan kreator, Rubin CPX bukan hanya teknologi, ini adalah alat untuk mewujudkan ide-ide yang sebelumnya hanya bisa dibayangkan.