Perkembangan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) terus melaju pesat dan memberikan pengaruh besar di berbagai sektor, termasuk dunia jurnalistik.
Melihat realitas tersebut, Indosat Ooredoo Hutchison melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) menggandeng Indonesia Digital Berdaya (Indonesia DIGDAYA) untuk menghadirkan IDCamp for Journalist 2025, sebuah pelatihan AI bersertifikasi yang dirancang khusus bagi para jurnalis di Indonesia.
Program ini bertujuan meningkatkan pemahaman dan keterampilan jurnalis dalam memanfaatkan teknologi AI, sekaligus menjadi ruang belajar untuk mendorong lahirnya praktik jurnalisme yang lebih cerdas, akurat, dan bertanggung jawab.
Pelatihan Gratis untuk Semua Jurnalis Indonesia
IDCamp for Journalist 2025 hadir sebagai inisiatif pelatihan yang gratis dan terbuka untuk seluruh jurnalis di Indonesia.
Program ini dimulai dengan rangkaian roadshow offline di dua kota besar: Surabaya pada 25 April 2025 dan Jakarta pada 2 Mei 2025.
Sebagai puncaknya, akan digelar Bootcamp AI x IDCamp for Journalist Online, yang berlangsung dari tanggal 6 hingga 28 Mei 2025 melalui platform Zoom.
Melalui program ini, para peserta tidak hanya akan dibekali dengan materi AI terkini, namun juga memperoleh akses kelas online AI dari Dicoding, pelatihan langsung dari expert trainer, sertifikat digital, serta kesempatan membangun jejaring bersama sesama jurnalis dari berbagai daerah di Indonesia.
Meningkatkan Literasi Digital dan Kompetensi AI
Diah Kusuma Dewi, VP Head of CSR Indosat Ooredoo Hutchison, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari pilar Pendidikan Digital dalam program CSR perusahaan.
“Objektif dari program ini adalah untuk meningkatkan literasi digital di kalangan jurnalis, memberikan pemahaman mendalam tentang AI, serta membekali mereka dengan keterampilan praktis dalam menggunakan alat-alat AI untuk mendukung pekerjaan jurnalistik,” ujar Diah.
Lebih lanjut, Indra Khairuddin, Chairman Indonesia DIGDAYA yang juga berprofesi sebagai jurnalis, meyakini bahwa AI bukanlah ancaman, melainkan alat bantu yang dapat mempercepat dan menyempurnakan proses kerja jurnalistik.
“Jurnalis yang memiliki keterampilan data dan AI akan lebih mampu untuk bersaing di era digital sehingga dapat meningkatkan kualitas jurnalisme di Indonesia,” ungkapnya.
Kurikulum Lengkap dan Fleksibel
Pelatihan ini dibagi ke dalam delapan sesi utama, masing-masing berdurasi 90 menit dan diadakan pada pukul 19.00 – 20.30 WIB. Materi yang diberikan mencakup pemahaman dasar tentang data dan AI hingga penerapannya secara etis dalam praktik jurnalisme.
Jadwal dan Materi Bootcamp AI x IDCamp for Journalist:
- 6 Mei: The Power of Data
- 8 Mei: Data for Journalist
- 14 Mei: Data Analysis 101
- 15 Mei: Data Analysis for Journalism
- 20 Mei: Introduction to AI
- 22 Mei: Workshop: AI in Journalism
- 27 Mei: Responsible AI
- 28 Mei: Responsible AI in Journalism
Materi bersifat fleksibel dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan peserta maupun dinamika industri.
Fasilitas dan Syarat Pendaftaran
Para peserta akan mendapatkan sejumlah manfaat eksklusif, antara lain:
- Pelatihan intensif bersama expert trainer berpengalaman
- Akses kelas online Dicoding: Belajar Dasar Artificial Intelligence
- Sertifikat digital resmi
- Networking dengan jurnalis dari seluruh Indonesia
- Kesempatan mendapatkan doorprize menarik untuk peserta aktif
Adapun syarat mengikuti pelatihan ini cukup sederhana:
- Merupakan jurnalis aktif atau memiliki pengalaman di dunia media
- Tertarik pada teknologi dan penerapan AI dalam jurnalistik
- Memiliki laptop/komputer dan akses internet stabil
- Berkomitmen untuk mengikuti seluruh rangkaian pelatihan
Pendaftaran dibuka hingga 4 Mei 2025, dan dapat dilakukan secara online. Informasi lebih lengkap mengenai program ini tersedia melalui situs resmi dan akun Instagram IDCamp. Pertanyaan lebih lanjut dapat dikirimkan ke email: idcamp@dicoding.com.
