Garmin, sebagai brand teknologi kebugaran, mencatat pertumbuhan signifikan dalam tren olahraga lari melalui platform Garmin Connect.
Sejak Januari 2024 hingga Desember 2024, lebih dari 142.975 aktivitas lari direkam oleh pengguna Garmin. Di awal tahun 2025, tren tersebut terus meningkat, dengan 135.551 aktivitas di Januari dan melonjak ke 242.627 aktivitas pada Mei 2025.
Meski sempat menurun sedikit saat bulan Ramadhan, aktivitas lari kembali melonjak pasca lebaran. Data ini menunjukkan antusiasme masyarakat terhadap gaya hidup sehat terus meningkat dan semakin konsisten dari waktu ke waktu.
Baca juga: Top 5 Merek Smartwatch Terbaik, Suka yang Mana?
Garmin juga mencatat rata-rata pace pelari Indonesia adalah 06:28 menit/km, dengan jarak tempuh rata-rata per sesi sekitar 8,37 km.
Menariknya, pengguna yang rutin berlari minimal dua kali seminggu selama 39 minggu dalam setahun mengalami peningkatan skor tidur dan Body Battery, menunjukkan dampak positif lari terhadap kebugaran dan kualitas hidup.
Global Running Day
Dunia kembali merayakan Global Running Day, sebuah peringatan tahunan yang jatuh setiap hari Rabu pertama di bulan Juni.
Di tahun ini, euforia perayaan olahraga lari tak hanya terasa secara global, tetapi juga bergema kuat di Indonesia.
Lebih dari sekadar tren, lari telah menjadi bagian dari gaya hidup aktif yang terus tumbuh dan diperkuat oleh komunitas yang solid serta meningkatnya kesadaran akan pentingnya kesehatan.
Dalam beberapa tahun terakhir, lari mengalami lonjakan popularitas di Tanah Air. Berbagai event seperti fun run, half marathon, hingga ultra run semakin ramai diikuti, dan fenomena Car Free Day menjadi salah satu contoh nyata bagaimana lari telah menyatu dalam rutinitas akhir pekan masyarakat Indonesia, dari kalangan amatir hingga profesional.
Baca juga: Garmin Instinct 3 Tactical Edition Resmi Hadir di Indonesia, Gunakan Layar AMOLED dan Fitur Militer
“Global Running Day adalah pengingat bahwa setiap langkah berarti. Kami bangga melihat semangat ini terus tumbuh di seluruh Indonesia,” ujar Chandrawidhi Desideriani, Marketing Communications Senior Manager Garmin Indonesia.
Peran Teknologi dan Komunitas dalam Perjalanan Pelari
Pertumbuhan dunia lari tidak lepas dari peran komunitas. Garmin membentuk Garmin Run Club (G/R/C) sebagai wadah pelari di Indonesia untuk berlatih bersama, bertukar pengalaman, dan belajar dari pelatih berpengalaman.
Komunitas ini memberikan motivasi serta tempat bagi para pelari, baik pemula maupun berpengalaman, untuk berkembang.
Garmin juga terus mendorong pemanfaatan teknologi dalam latihan lari. Dengan fitur Garmin Coach yang kini dilengkapi dengan strength training plan, serta Running Dynamics untuk analisis performa berbasis sains, para pelari dapat merancang latihan yang lebih personal dan minim risiko cedera.
“Kami mendukung setiap langkah para pelari lewat inovasi yang bermanfaat. Teknologi kami hadir untuk bantu mereka berlatih lebih efektif,” tambah Chandrawidhi.
Sebagai bagian dari semangat kebersamaan lintas negara, Garmin menghadirkan Asia Virtual Run, sebuah event virtual yang memungkinkan siapa pun untuk berlari dari mana saja.
Inisiatif ini tak hanya menumbuhkan gaya hidup aktif, tetapi juga mempererat koneksi komunitas pelari se-Asia dengan bantuan teknologi digital.
