Elon Musk mengumumkan bahwa versi terbaru dari fitur pesan langsung X, yang dikenal sebagai XChat, telah mulai diluncurkan dan membawa serangkaian inovasi menarik untuk meningkatkan pengalaman pengguna.
Dikutip dari Techcrunch, Selasa (3/5/2025), XChat kini hadir dengan fitur pesan yang menghilang, enkripsi canggih, kemampuan berbagi file, serta dukungan panggilan audio dan video.
Meski saat ini XChat masih dalam tahap beta testing yang diujicobakan kepada sekelompok pengguna terpilih, Musk optimistis bahwa tim X akan segera meluncurkannya untuk seluruh pengguna dalam minggu ini, kecuali jika ditemui kendala skala dalam implementasinya.
Dalam serangkaian postingan di platform X, Musk menjelaskan bahwa pembaruan XChat dibangun menggunakan bahasa pemrograman Rust dengan dukungan enkripsi “gaya Bitcoin” dan ditempuh melalui arsitektur yang benar-benar baru.
Namun, istilah “enkripsi gaya Bitcoin” menimbulkan perdebatan karena Bitcoin sendiri menggunakan kriptografi kunci publik dan tanda tangan digital untuk keamanannya, bukan enkripsi dalam arti tradisional.
Hal ini menimbulkan spekulasi apakah istilah tersebut hanyalah jargon pemasaran, sebuah kekeliruan pemilihan kata yang dimaksudkan sebagai “kriptografi”, atau menunjukkan pemahaman yang kurang tepat mengenai konsep enkripsi.
Elon Musk juga menegaskan bahwa XChat ditujukan untuk mengubah dinamika pesan langsung di X dan menjadi penantang bagi aplikasi pesan terenkripsi seperti Signal dan iMessage.
Meski demikian, penggunaan istilah enkripsi “gaya Bitcoin” menimbulkan pertanyaan mengenai sejauh mana fitur tersebut benar-benar siap dan aman untuk bersaing di pasar global.
Tak hanya itu, Musk mengumumkan bahwa fitur panggilan audio dan video pada XChat kini memungkinkan pengguna melakukan komunikasi tanpa harus menggunakan nomor telepon, sehingga menambah keunggulan lintas platform yang sangat dibutuhkan oleh pengguna saat ini.
Menjelang peluncuran XChat, pihak X sempat menghentikan sementara pengembangan sistem DM terenkripsi yang lama. Langkah ini diambil dengan asumsi bahwa XChat akan segera menggantikan sistem yang telah usang dan membawa peningkatan signifikan dalam hal kecepatan, keamanan, dan kenyamanan penggunaan.
Kendati demikian, beberapa pengguna melaporkan gangguan signifikan dalam beberapa hari terakhir, termasuk kesulitan mengakses timeline dan fitur-fitur lainnya, yang menunjukkan bahwa tim pengembang sedang bekerja keras untuk meningkatkan stabilitas layanan.
Pembaruan XChat ini merupakan bagian dari upaya berkesinambungan untuk menempatkan X sebagai pionir dalam solusi pesan digital yang modern dan kompetitif di era komunikasi saat ini.
“Meski ada tantangan teknis awal, upaya perbaikan berkelanjutan akan memastikan bahwa setiap fitur baru ini memberikan pengalaman yang memuaskan bagi jutaan pengguna di seluruh dunia,” kata Musk.
Pembaharuan ini menandai tonggak penting dalam transformasi digital yang sedang berlangsung di era modern.
Elaboration mengenai detail teknis dan penyesuaian sistem menunjukkan bahwa X terus mendorong batasan teknologi untuk menciptakan pengalaman komunikasi yang tak tertandingi, sekaligus menetapkan standar baru dalam pasar pesan digital internasional.