Kabar gembira buat para kreator konten dan videografer Tanah Air! Canon melalui PT Datascrip resmi memperkenalkan dua kamera video-sentris terbarunya di Indonesia, yakni Canon EOS R50 V dan PowerShot V1.
Selain itu, hadir juga lensa RF-S14-30mm f/4-6.3 IS STM PZ yang dirancang khusus untuk memaksimalkan pengalaman pengambilan video.
Kehadiran ketiga produk ini jadi bukti komitmen Canon untuk terus mendukung perkembangan industri konten digital dengan perangkat modern, canggih, sekaligus mudah dioperasikan.
Monica Aryasetiawan, Canon Business Unit Director PT Datascrip, menyebut bahwa dua kamera anyar ini memang ditujukan untuk mendukung para kreator konten Indonesia menciptakan karya-karya unik berkualitas profesional.
“Dua kamera video-sentris dengan banyak fitur baru ini akan memudahkan kreator memvisualisasikan ide konten mereka,” ujarnya.
Canon EOS R50 V: Kualitas Sinema di Kamera Kompak
Canon EOS R50 V hadir sebagai kamera mirrorless kompak dengan kemampuan video setara kamera sinema.
Mengandalkan sensor APS-C 24,2MP, kamera ini menghadirkan kualitas gambar setara sensor Super 35mm yang umum dipakai di kamera Cinema EOS seperti Canon EOS C70.
Desainnya ramping tanpa viewfinder, bobot ringan hanya 551 gram, dan tata letak tombol video-friendly memudahkan kreator mengoperasikan kamera bahkan dengan satu tangan.
Kamera ini punya berbagai fitur video profesional seperti Custom Pictures, LUT, hingga dua mode perekaman video HDR (HDR PQ dan HLG). Sistem autofocus Dual Pixel CMOS AF II serta fitur Movie Digital IS bikin video tetap tajam dan stabil di berbagai kondisi.
Tak hanya itu, EOS R50 V dilengkapi mode Slow & Fast Motion untuk perekaman slow motion Full HD hingga 120p dan video 4K 60p crop. Ada juga Smooth Skin mode dan 14 filter warna yang bisa langsung mempercantik hasil video.
Bahkan untuk audio, EOS R50 V dibekali 3-mic noise reduction dan perekaman LPCM 24-bit 4-channel, ideal buat konten dialog atau konser.
Soal konektivitas, EOS R50 V bisa dipakai untuk live streaming via USB-C, atau dihubungkan ke smartphone via Bluetooth dan aplikasi Camera Connect.
Menariknya lagi, kamera ini kompatibel dengan aplikasi Live Switcher Mobile Multi-Camera, memungkinkan pengambilan video multi-angle saat live streaming.
PowerShot V1: Kamera Saku Serbaguna untuk Video Profesional
Canon juga menghadirkan PowerShot V1, kamera poket mungil tapi bertenaga yang dibuat khusus untuk video. Dibekali sensor 1,4 inci 22,3MP, sistem autofocus Dual Pixel CMOS AF II, dan built-in ND filter, kamera ini mampu merekam video tajam di kondisi minim cahaya maupun di bawah matahari terik.

Lensa zoom serbagunanya setara 17-52mm untuk video, dengan bukaan f/2.8–4.5. Bobotnya hanya 426 gram, plus dilengkapi kipas pendingin internal seperti kamera sinema profesional.
Ada fitur video pendukung seperti Smooth Skin, 14 filter warna, Canon Log 3 10-bit, hingga Movie for Close-up Demo yang memudahkan pembuatan konten produk.
Konektivitasnya juga lengkap, bisa live streaming via USB-C, atau terkoneksi ke smartphone lewat aplikasi Camera Connect. Kamera ini pas banget buat vlogger, streamer, maupun pembuat film pendek yang butuh kamera ringan dengan hasil video sinematik.
RF-S14-30mm f/4-6.3 IS STM PZ: Lensa Power Zoom Pertama Canon
Lengkap sudah trio video-sentris ini dengan kehadiran lensa RF-S14-30mm f/4-6.3 IS STM PZ, lensa Canon RF pertama yang memiliki built-in power zoom.
Fitur ini memungkinkan zooming yang lebih halus dan terkontrol saat merekam video, baik lewat cincin zoom di lensa, tuas zoom di bodi EOS R50 V, atau via smartphone.
Lensa ini juga punya stabilisasi gambar 5 stop saat foto dan 5-axis saat video, serta desain fixed-length agar keseimbangan tetap stabil saat dipasangkan ke gimbal.
Dengan jarak fokus minimum 0,15m dan pembesaran maksimum 0,38x, lensa ini cocok untuk pengambilan video produk maupun konten kreatif jarak dekat.
Dengan hadirnya Canon EOS R50 V, PowerShot V1, dan lensa RF-S14-30mm IS STM PZ, Canon makin memantapkan diri di segmen kamera video-sentris untuk kreator konten.