Dunia gaming dihebohkan dengan bocoran spesifikasi konsol terbaru Sony, yaitu PlayStation 6 (PS6).
Meski belum diumumkan secara resmi, berbagai sumber terpercaya mengungkapkan bahwa PS6 akan menghadirkan lompatan performa signifikan dibandingkan pendahulunya, bahkan disebut-sebut akan menyamai kemampuan kartu grafis kelas atas Nvidia GeForce RTX 4090.
Informasi ini pertama kali beredar melalui akun insider teknologi KeplerL2, yang dikenal kerap memberikan bocoran akurat terkait perangkat keras konsol.
Bocoran tersebut kemudian diperkuat oleh analis teknologi populer dari kanal YouTube Moore’s Law is Dead, yang membandingkan performa PS6 dengan PS5 Pro dan GPU RTX 4090.
Baca juga: Daftar Game PlayStation Plus Juli 2025: Cyberpunk 2077 hingga Twisted Metal
Performa Dua Kali Lipat dari PS5 Pro
Salah satu klaim paling mencolok datang dari sumber Moore’s Law is Dead, yang menyatakan bahwa PS6 akan membawa performa dua kali lebih cepat dan dua kali lebih kuat dibandingkan PS5 Pro.
Ini merupakan peningkatan besar mengingat PS5 Pro sendiri sudah diperkirakan membawa teknologi grafis mutakhir seperti ray tracing generasi terbaru dan AI-upscaling yang lebih cerdas.
Jika benar, PS6 bisa menjadi konsol pertama Sony yang benar-benar menyamai kekuatan grafis komputer kelas enthusiast, membuka peluang baru dalam pengalaman gaming ultra-realistis dengan frame rate dan resolusi yang tinggi.
Setara dengan Nvidia RTX 4090?
Klaim yang tak kalah mengejutkan adalah perbandingan langsung antara PS6 dengan Nvidia GeForce RTX 4090, salah satu GPU paling bertenaga di pasaran saat ini.
RTX 4090 dikenal dengan kemampuannya menjalankan game AAA dengan pengaturan maksimal pada resolusi 4K, bahkan mendekati 8K, dengan dukungan ray tracing penuh dan AI-rendering.
Jika PS6 benar mampu menyamai performa GPU ini, maka kehadirannya akan menjadi game-changer di industri konsol.
Baca juga: Nintendo Switch 2 Resmi Dirilis di Indonesia, Ini Fitur dan Harganya
Apalagi jika harga PS6 tetap berada di kisaran harga konsol premium (sekitar Rp10–12 juta), maka gamer akan mendapatkan performa luar biasa dengan harga yang jauh lebih terjangkau dibandingkan membangun PC dengan RTX 4090, yang saat ini dibanderol sekitar Rp35 juta.
Sekadar informasi, dalam sebuah wawancara dengan Tom’s Guide, arsitek sistem PlayStation, Mark Cerny, mengungkap bahwa Sony saat ini tengah bekerja sama erat dengan AMD untuk mempersiapkan generasi konsol berikutnya. Cerny menyebut, “Apa yang saya lakukan adalah mempersiapkan konsol generasi berikutnya, dan ini adalah proyek multi-tahun.”
Dari pernyataan tersebut, bisa disimpulkan bahwa PS6 kemungkinan besar baru akan dirilis sekitar tahun 2028, mengikuti pola siklus peluncuran Sony setiap 7–8 tahun.
Fokus pada Ray Tracing dan AI-Upscaling
Selain kekuatan murni dari sisi prosesor dan grafis, PS6 juga diprediksi akan mengandalkan teknologi ray tracing generasi lanjut untuk pencahayaan yang lebih realistis dan AI-upscaling untuk meningkatkan kualitas visual game secara otomatis.
Fitur ini diharapkan mampu mendongkrak pengalaman bermain game, khususnya di layar 4K dan 8K yang kini semakin umum. AI-upscaling juga memberikan efisiensi performa, memungkinkan game berjalan lebih lancar tanpa mengorbankan kualitas visual.
Dengan potensi performa yang setara GPU kelas atas, banyak gamer mulai bertanya-tanya soal harga. Meski belum ada konfirmasi, kemungkinan besar Sony akan mempertahankan harga PS6 di bawah Rp15 juta untuk menjaga daya saing di pasar konsol. Tentunya, harga ini masih lebih ramah dibandingkan membangun PC gaming high-end.
