Motorola kembali menjadi sorotan setelah bocoran spesifikasi lengkap Moto G86 beredar luas di internet. Ponsel ini merupakan penerus dari lini Moto G series, yang dikenal sebagai segmen entry-level andalan Motorola.
Tidak hanya membawa desain baru yang sempat terlihat dalam render sebelumnya, Moto G86 juga datang dengan spesifikasi yang cukup menjanjikan untuk kelas harganya.
Moto G86 akan ditenagai oleh chipset MediaTek Dimensity 7300, sebuah pilihan menarik yang memberikan keseimbangan antara efisiensi daya dan performa.
Chipset ini diklaim mampu menghadirkan pengalaman penggunaan yang lancar, baik untuk kegiatan sehari-hari maupun gaming ringan.
Motorola menyematkan dua opsi RAM, yakni 8 GB dan 12 GB, serta pilihan penyimpanan internal 128 GB dan 256 GB.
Kehadiran slot microSD juga menjadi nilai tambah, terutama bagi pengguna yang ingin memperluas kapasitas penyimpanan.
Slot tersebut bahkan disebutkan bisa hadir dalam versi dedicated, tergantung pada pasar tempat ponsel ini dijual.
Kamera 50MP Sony dengan OIS
Di sektor kamera, Moto G86 tampaknya tidak main-main. Kamera utamanya beresolusi 50 MP dengan sensor Sony LYT-600.
Sensor ini dikenal memiliki performa bagus dalam menangkap cahaya, sehingga ideal untuk foto malam atau kondisi minim cahaya.
Kamera ini juga didukung oleh fitur PDAF (Phase Detection Auto Focus) dan OIS (Optical Image Stabilization), yang membuat hasil foto lebih tajam dan bebas blur.
Sementara itu, kamera kedua adalah lensa ultra-wide 8 MP. Meski belum ada informasi soal kamera ketiga di bagian belakang, bocoran menyebutkan kamera depan akan mengusung resolusi 32 MP dengan model punch hole di bagian tengah atas layar.
Kombinasi ini menjanjikan pengalaman fotografi yang solid, baik untuk selfie, vlogging, maupun pengambilan gambar pemandangan.
Baterai 5.200 mAh atau 6.720 mAh?
Moto G86 akan hadir dalam dua varian baterai: 5.200 mAh dan 6.720 mAh. Perbedaan ini diyakini akan disesuaikan dengan kebutuhan dan regulasi di masing-masing pasar.
Untuk wilayah Eropa, kemungkinan besar akan mendapatkan versi dengan baterai 5.200 mAh, mengingat ketatnya proses sertifikasi yang berlaku di bawah standar IEC.
Sebaliknya, pasar lain seperti Asia atau Amerika Latin mungkin akan kebagian versi dengan baterai lebih besar, meskipun berdampak pada dimensi bodi yang sedikit lebih tebal.
Strategi ini bukan hal baru; beberapa merek seperti Realme dan Xiaomi juga telah menerapkan pendekatan serupa.
Dengan kapasitas sebesar ini, pengguna bisa mengandalkan daya tahan baterai seharian penuh bahkan dalam penggunaan berat.
Pembaruan Software Selama 4 Tahun (Khusus EMEA)
Motorola juga menjanjikan dukungan software selama empat tahun untuk Moto G86, termasuk pembaruan keamanan setiap dua bulan.
Namun, kabar baik ini hanya berlaku untuk pasar EMEA (Eropa, Timur Tengah, dan Afrika), sesuai dengan ketentuan baru dari Uni Eropa yang mewajibkan produsen memberikan dukungan perangkat lunak jangka panjang.
Untuk pasar lain, belum ada kejelasan apakah kebijakan serupa akan diterapkan.
Meski belum ada konfirmasi resmi dari Motorola mengenai tanggal peluncuran Moto G86, melihat lengkapnya bocoran spesifikasi dan desain, kemungkinan besar perangkat ini akan dirilis dalam waktu dekat.
Bahkan, bocoran ini muncul hanya beberapa jam setelah informasi serupa mengenai Moto G56 beredar, menandakan bahwa Motorola tengah bersiap meluncurkan lebih dari satu perangkat di lini Moto G terbaru mereka.