ASUS kembali menghadirkan pembaruan menarik bagi jajaran laptop ProArt dan Chromebook-nya dalam ajang Computex 2025, memperkenalkan perangkat dengan peningkatan komponen internal serta tampilan yang lebih mewah.
Pembaruan ini tidak hanya meningkatkan performa secara signifikan, tetapi juga memberikan kesan premium melalui pilihan warna baru dan sentuhan akhir yang lebih elegan, menjadikannya pilihan utama bagi pengguna yang menginginkan kombinasi antara estetika dan fungsionalitas tinggi.
Salah satu sorotan utama dalam lini ProArt adalah ASUS ProArt A16, yang menawarkan desain paling eksklusif dibandingkan model sebelumnya. Laptop ini hadir dengan bodi aluminium hitam yang kokoh, dilengkapi dengan engsel “siluman” yang memungkinkan bagian atas perangkat hampir rata dengan bagian bawahnya, menciptakan tampilan yang lebih ramping dan modern.
Selain itu, ASUS juga menerapkan lapisan anti-noda untuk membantu mengurangi jejak sidik jari, mempertahankan tampilan bersih dan profesional sepanjang waktu.
Di sektor dapur pacu, perangkat ini dilengkapi dengan prosesor AMD Ryzen AI 9 HX yang kuat, dikombinasikan dengan GPU Laptop NVIDIA GeForce RTX 5070. Keduanya menjadikan laptop ini sebagai PC Copilot+, yang berarti pengguna akan mendapatkan akses ke berbagai fitur AI Windows yang terus berkembang.
Tak hanya itu, ASUS menyertakan dua aplikasi eksklusif Story Cube dan MuseTree yang memungkinkan pengguna menjalankan model AI generatif secara lokal, tanpa memerlukan koneksi ke layanan berbasis cloud.
Semua fitur ini dikemas dalam desain yang ramping dengan ketebalan hanya sekitar setengah inci serta layar OLED 4K berukuran 16 inci, menjadikannya perangkat yang sempurna bagi kreator konten dan profesional industri kreatif.
Dalam kategori Chromebook, ASUS menghadirkan dua varian utama, yaitu model standar serta versi Chromebook Plus yang mendukung fitur AI Google. Salah satu model unggulannya, ASUS Chromebook Plus CX34, menawarkan layar berukuran 14 inci yang dapat dilipat rata, memungkinkan fleksibilitas lebih besar dalam penggunaannya.
Selain itu, laptop ini dilengkapi dengan webcam 1080p berkualitas tinggi untuk kebutuhan konferensi video serta prosesor Intel Core i5 yang dikombinasikan dengan RAM LPDDR5 8GB, menjamin kinerja cepat dan responsif dalam menjalankan berbagai tugas.
Berkat konfigurasi ini, pengguna dapat menikmati fitur Gemini secara lokal dengan akses prioritas ke Gemini Advanced, memungkinkan pengalaman komputasi berbasis AI yang lebih canggih.
Meski demikian, satu kelemahan yang cukup mencolok adalah desain eksterior yang masih menampilkan logo ASUS berukuran besar di samping logo Chromebook, yang terlihat cukup mencolok. Pilihan warna juga terbatas, hanya tersedia dalam varian putih atau abu-abu.
ASUS juga menghadirkan Chromebook CX14 dan CX15, yang masing-masing dilengkapi dengan prosesor Intel Core N355, RAM LPDDR5 8GB, serta opsi penyimpanan hingga 256GB. Model CX14 juga tersedia dalam versi Plus bagi pengguna yang ingin menikmati fitur AI Google.
Baik model 14 inci maupun 15 inci menawarkan konfigurasi port yang lengkap, termasuk dukungan HDMI yang memungkinkan koneksi ke layar eksternal dengan mudah. Selain itu, ASUS menghadirkan opsi warna yang lebih variatif untuk kedua model ini, termasuk biru, abu-abu keperakan, dan abu-abu kehijauan dengan pilihan lapisan matte atau bertekstur, memberikan lebih banyak pilihan bagi pengguna untuk menyesuaikan perangkat dengan selera mereka.
Dalam hal ketersediaan, ASUS Chromebook CX34 kini dapat dibeli dengan harga mulai dari $400 melalui Walmart dan Best Buy. Sementara itu, model lainnya dalam jajaran laptop terbaru ASUS baru akan tersedia pada kuartal kedua tahun 2025. ASUS ProArt A16 dibanderol mulai dari $2.500 dan dapat diperoleh melalui toko online ASUS serta Best Buy.
Chromebook CX14 tersedia dengan harga mulai dari $279 melalui Best Buy atau Costco, sementara versi Chromebook Plus CX14 akan hadir dengan harga $429 dari Best Buy. Adapun model Chromebook CX15 ditawarkan mulai dari $220 dan dapat ditemukan di Best Buy serta Amazon.