Setelah mencuri perhatian dunia dengan peluncuran Apple Vision Pro pada Februari 2024, Apple kini dikabarkan tengah bersiap merilis versi generasi kedua dari headset realitas campurannya secepatnya tahun ini.
Dilansir dari Bloomberg, Apple Vision Pro 2 akan hadir dengan chip M4 yang lebih bertenaga dan desain strap baru yang lebih nyaman di kepala.
Langkah ini mencerminkan ambisi Apple untuk terus memperkuat portofolio perangkatnya di segmen mixed reality, sekaligus menyesuaikan dengan tren adopsi teknologi kecerdasan buatan (AI) yang semakin mendominasi perangkat konsumen.
Sebagai informasi, generasi pertama Vision Pro diluncurkan dengan chip M2, yang meskipun cukup mumpuni pada masanya, kini mulai tertinggal dibandingkan performa chip-chip terbaru Apple.
Baca juga: iPhone 17 Pro Max Akan Usung Baterai 5.000mAh, Terbesar Sepanjang Sejarah iPhone
Kini, Apple dikabarkan akan membekali Vision Pro generasi kedua dengan chip M4, yang akan membawa peningkatan performa signifikan, terutama dalam pengolahan AI dan efisiensi daya.
Yang menarik, Vision Pro 2 dikabarkan mungkin akan menjadi perangkat pertama yang dibekali chip M4 dengan lebih dari 16 neural engine cores, menjadikannya jauh lebih tangguh dibanding Vision Pro pertama.
Sebagai catatan, hingga kini hanya M2 Ultra dan M3 Ultra yang menawarkan neural engine lebih dari 16 core.
Namun, meski tanpa tambahan core, neural engine M4 sendiri sudah lebih dari dua kali lebih cepat dibandingkan M2, menjadikannya sangat cocok untuk menjalankan aplikasi AR/VR dengan komputasi berbasis AI tingkat lanjut.
Solusi Nyaman untuk Headset 1,4 Kg
Salah satu keluhan pengguna terhadap Vision Pro generasi pertama adalah rasa tidak nyaman di kepala dan leher setelah digunakan dalam waktu lama. Perangkat ini memang memiliki bobot sekitar 1,4 kilogram, yang cukup berat untuk ukuran headset.
Sebagai respons atas masukan tersebut, Apple dikabarkan sedang mengembangkan strap baru yang didesain ulang demi meningkatkan kenyamanan saat digunakan.
Hal ini didukung oleh laporan yang menyebut Apple tengah melakukan uji coba pada berbagai desain strap, termasuk kemungkinan menggantikan Solo Knit Band yang digunakan pada versi awal.
Baca juga: Profil Sabih Khan, Chief Operating Officer Baru Apple
Integrasi AI ke Berbagai Perangkat
Masuknya chip M4 di Vision Pro 2 tidak hanya soal kecepatan, tapi juga komitmen Apple terhadap integrasi AI di seluruh lini produknya. Sebelumnya, Apple telah menyematkan fitur AI di iPhone, iPad, dan Mac.
Kini, giliran Vision Pro yang mendapatkan sentuhan AI dengan dukungan hardware yang lebih siap untuk menjalankan model-model kecerdasan buatan secara lokal.
Dengan neural engine yang lebih kuat, Vision Pro 2 diperkirakan akan mampu menjalankan lebih banyak fungsi berbasis AI, seperti pelacakan gerakan mata yang lebih akurat, interaksi yang lebih natural dengan antarmuka virtual, hingga peningkatan kualitas tampilan secara real-time.
Versi Lebih Ringan dan Terjangkau Menyusul di 2027
Tidak hanya Vision Pro generasi kedua, Apple juga disebut tengah mengembangkan versi ringan dan lebih terjangkau dari headset tersebut yang rencananya akan dirilis pada tahun 2027.
Informasi ini datang dari analis industri ternama, Ming-Chi Kuo, yang juga menyebut kemungkinan hadirnya Vision Pro dengan chip M5 menjelang akhir tahun ini.
Tak berhenti di headset, Apple bahkan disebut sedang menjajaki pengembangan kacamata AR (augmented reality glasses) yang bisa menjadi pesaing langsung dari perangkat milik Meta seperti Ray-Ban Meta Smart Glasses.
Dengan kemungkinan peluncuran Vision Pro 2 dalam waktu dekat, Apple menunjukkan bahwa mereka serius dalam menghadirkan perangkat realitas campuran yang tidak hanya canggih, tapi juga nyaman dan terintegrasi dengan AI.