Klub raksasa Liga Italia, AC Milan berencana merekrut bek tengah Liverpool, Joe Gomez. Karena tidak mendapatkan waktu bermain reguler, bek Inggris tersebut mungkin tertarik dengan tawaran dari Rossoneri.
AC Milan belum menyerah untuk memperkuat bek tengah mereka, dan Joe Gomez dari Liverpool tetap menjadi salah satu target utama mereka. Minat ini belum mereda setelah bursa transfer terakhir berakhir, ketika Rossoneri mencoba merekrut Gomez tetapi gagal.
Di penghujung bursa transfer, Manuel Akanji menjadi prioritas utama Milan. Setelah gagal merekrut Akanji dan Gomez, tim justru merekrut bek muda David Odogu.
Meskipun pemain Jerman itu dapat berkembang di masa mendatang, terdapat kesenjangan dalam kelas, pengalaman, dan usia dibandingkan dengan target lainnya, yang menunjukkan bahwa strategi dewan baru di Milan adalah mencari pemain berpengalaman.
Dengan demikian, keinginan pelatih Massimiliano Allegri untuk menambah bek berkelas tetap ada, dan Gomez tetap menjadi pilihan potensial sejak bursa transfer musim panas ditutup.
Menurut laporan dari Football Italia, situasi Gomez di Liverpool bisa memicu kepindahannya pada bulan Januari. Bek asal Inggris ini hanya bermain selama 29 menit di Liga Primer musim ini, dengan Virgil Van Dijk dan Ibrahima Konate menjadi starter secara reguler.
Prospek bermain reguler di Milan menjadi pendorong keputusan Gomez. Corriere dello Sport juga mengindikasikan bahwa hal ini bisa menjadi penentu dalam negosiasi, dan jika Milan mengajukan tawaran resmi, Gomez mungkin akan cenderung menerimanya.
Namun, keputusan akhir akan sangat bergantung pada manajer Arne Slot. Situasi Liverpool juga menjadi kendala, karena mereka akan kekurangan rencana cadangan di lini pertahanan jika Gomez pergi. Pemulihan Giovanni Leoni juga akan memengaruhi keputusan tim Merseyside tersebut. Dengan cederanya Leoni, Liverpool mungkin harus mempertimbangkan opsi lain sebelum melepas bek penting tersebut.
AC Milan Juga Ingin Pulangkan Sandro Tonali
Sky Sports mengutip Calciomercato yang menyatakan bahwa tiga raksasa Eropa, termasuk AC Milan, Juventus, dan Manchester United, sedang mengincar Sandro Tonali , gelandang tengah Newcastle United. Di antara mereka, Juventus disebut-sebut sebagai tim yang paling menunjukkan tekad dalam kesepakatan ini, mengingat bintang berusia 25 tahun itu sebagai “bagian jiwa Italia yang hilang” dalam skuad.
Dewan direksi Juventus – yang dipimpin oleh Damien Comolli dan Giorgio Chiellini – dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk merekrut pemain baru di bursa transfer Januari. Mereka ingin membangun kembali tim dengan filosofi “orang Italia memimpin orang Italia”, dan Tonali, dengan gaya bermainnya yang tenang, ulet, dan semangat juang yang kuat, dipandang sebagai simbol sempurna DNA Juventus.
Kendala terbesar saat ini adalah gaji Tonali yang sangat besar di Newcastle: sekitar 7 juta euro/tahun, ditambah 2 juta euro bonus. Angka ini akan menjadikannya salah satu pemain dengan gaji tertinggi di Serie A jika ia kembali ke Italia . Namun, Juventus dikabarkan bersedia melampaui batas gaji untuk memiliki pemain yang pernah disebut sebagai “Pirlo baru”.
AC Milan – mantan klub Tonali – juga disebut-sebut tengah memantau perkembangannya dengan saksama, sementara Manchester United tengah mencari gelandang muda yang mampu mendominasi lini tengah, sebuah kelemahan yang telah menjadi ciri khas Setan Merah selama beberapa musim terakhir.
Sebelumnya, Sky Sports menyebutkan MU akan memprioritaskan pembelian gelandang pada Januari atau musim panas mendatang.
Akan tetapi, keunggulan kini condong ke arah Juventus, di mana Tonali dapat kembali meraih kebanggaan dan kedudukan yang pernah ditegaskannya di tanah kelahirannya.