Carlo Ancelotti dan Real Madrid telah mencapai kesepakatan mengenai persyaratan kepergiannya dari klub.
Menurut The Athletic, Ancelotti akan meninggalkan Real Madrid untuk mengambil alih sebagai pelatih kepala tim nasional Brasil dengan kontrak satu tahun, efektif hingga akhir Piala Dunia 2026.
Negosiasi antara Ancelotti dan Real Madrid segera menyetujui rincian kepergian pelatih asal Italia itu, terutama berkisar pada gaji untuk sisa tahun kontraknya di Bernabeu.
“Kesepakatan antara Real Madrid dan Ancelotti telah disetujui. Pengumuman resmi akan dilakukan sebelum akhir musim, yang diharapkan akan dilakukan segera setelah pertandingan El Clasico dengan Barcelona pada 11 Mei,” tulis The Athletic .
Real Madrid akan menunjuk Direktur Sepak Bola Santiago Solari untuk sementara waktu untuk memimpin tim di Piala Dunia Antarklub FIFA 2022. Sementara itu, Xabi Alonso kemungkinan akan resmi mengambil alih di Bernabeu setelah turnamen klub ini berakhir.
Pelatih Ancelotti telah bernegosiasi dengan Konfederasi Sepak Bola Brasil (CBF) sejak Maret. Awalnya, ia berencana menandatangani kontrak dengan tim Brasil pada pertemuan 28 April, tetapi kesepakatan itu ditunda. The Athletic mengungkapkan Ancelotti dapat mulai bekerja mempersiapkan kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan Juni melawan Ekuador dan Paraguay.
Musim ini, Real Madrid tersingkir dari Liga Champions 2024/25 di perempat final oleh Arsenal, kalah di final Copa del Rey dari Barcelona dan kini tertinggal empat poin di belakang tim asuhan Hansi Flick di klasemen La Liga, dengan hanya empat pertandingan tersisa.
Cafu Peringatkan Ancelotti
Legenda AC Milan, Cafu percaya bahwa sekarang bukan waktu yang tepat untuk Brasil merekrut Carlo Ancelotti.
Konfederasi Sepak Bola Brasil (CBF) telah mengejar pelatih Ancelotti selama lebih dari setahun. Pada tanggal 2 Mei, ESPN mengatakan bahwa CBF menetapkan batas waktu bagi ahli strategi Italia untuk membuat keputusan tentang masa depannya. Alasan utamanya adalah Real Madrid tidak ingin berpisah dengan Ancelotti lebih awal, sementara CBF ingin mengumumkan Ancelotti pada bulan Mei.
Ancelotti adalah kandidat nomor satu dan menjadi target CBF untuk mempersiapkan kampanye Piala Dunia 2026. Namun, Cafu tidak setuju dengan langkah ini.
Dalam wawancaranya dengan ESPN, sang legenda berkata: “Saya akan memilih Rogerio Ceni atau Renato Gaucho untuk jangka pendek. Setelah Piala Dunia 2026 selesai, mereka (CBF) dapat mengambil keputusan. Federasi perlu memilih pelatih untuk segera memulai pekerjaan ini, sehingga penerimaan dan implementasi gol dapat terjadi secara alami.”
Menurut Cafu, CBF terlalu terburu-buru dan bisa membayar harganya jika mereka menunjuk Ancelotti terlalu cepat. Legenda Brasil itu percaya bahwa kedatangan Ancelotti saat ini akan memberinya sedikit waktu untuk mengenali skuad dan mempersiapkan diri menghadapi kualifikasi Piala Dunia yang sedang berlangsung.
Cafu adalah mantan pemain Ancelotti di AC Milan. Keduanya memiliki hubungan yang dekat.
Pandangan Cafu telah menimbulkan banyak kontroversi. Beberapa orang setuju dengan mantan bek itu bahwa Brasil membutuhkan pelatih yang dapat membangun rencana jangka panjang dan bukan menjadi solusi sementara. Yang lain berpendapat bahwa Ancelotti adalah pelatih kelas dunia dan dapat membawa kesuksesan langsung bagi tim nasional Brasil.
Jorge Jesus (baru saja meninggalkan Al Hilal) dan Abel Ferreira (Palmeiras) adalah pilihan lain CBF untuk posisi pelatih kepala tim nasional.