Presiden Barcelona, Joan Laporta ingin membawa Julian Alvarez ke Camp Nou sebagai pengganti jangka panjang Robert Lewandowski.
Dalam perkembangan baru di Barcelona, presiden Joan Laporta telah merencanakan pemilu 2026 dengan strategi yang berani: membangun skuad di sekitar striker Atletico Madrid Julian Alvarez.
Laporta, yang dikenal karena janji-janji transfernya pada pemilihan-pemilihan sebelumnya, bertujuan untuk memecahkan masalah striker klub. Dengan Robert Lewandowski yang mendekati usia 37, pencarian penyerang muda dan dinamis menjadi mendesak.
Saat ini, Lewandowski masih menunjukkan performa impresif dengan raihan 40 gol di semua kompetisi. Akan tetapi, dewan direksi Barcelona sangat menyadari bahwa mempersiapkan alternatif adalah hal yang paling penting.
Menurut MARCA, Laporta telah menempatkan Julian Alvarez di jantung strategi transfernya. Barcelona sebelumnya tertarik pada pemain tersebut tetapi gagal ketika Atletico Madrid merekrutnya dengan harga €95 juta.
Alvarez, 25, adalah salah satu penyerang paling menjanjikan di dunia. Pada musim pertamanya di Atletico, ia mencetak 27 gol dalam 50 pertandingan, bermitra dengan Antoine Griezmann di bawah pelatih Diego Simeone. Kontraknya dengan Atletico berlaku hingga 2030, yang akan membuat kepindahannya menjadi sangat sulit.
Laporta memahami tantangan ini dengan baik. Ia fokus memulihkan kekuatan finansial Barcelona , sambil berharap pada 2026, klub akan punya kapasitas untuk membuat transaksi besar. Membawa Alvarez ke Nou Camp akan menjadi tantangan besar tetapi bukan tidak mungkin.
Alvarez sendiri dikabarkan sangat bahagia di Atletico . Ia berharap dapat meningkatkan kariernya dan menjadi salah satu penyerang terbaik dunia. Hubungan baik dengan Griezmann dan kepercayaan Simeone memberinya lingkungan pengembangan yang ideal.
Strategi Laporta lebih dari sekadar janji kampanye. Ini adalah rencana jangka panjang untuk membawa Barcelona kembali ke puncak sepak bola dunia. Menargetkan penyerang dinamis seperti Alvarez menunjukkan visi strategis dewan.
Meski menghadapi tantangan, penargetan publik Laporta terhadap Alvarez menunjukkan tekadnya untuk membangun kembali kerajaan Barcelona. Menurut jadwal, Barcelona akan menghadapi Inter Milan pekan ini di leg pertama semifinal Liga Champions.
Liverpool Atur Siasat Bajak Julian Alvarez dari Atletico Madrid
Selain Barcelona, Liverpool juga resmi bergabung dalam perlombaan untuk merekrut Julian Alvarez.
Menurut jurnalis Sam McGuire, tim dari Merseyside bersedia mengeluarkan lebih dari 100 juta euro untuk meyakinkan Atletico agar melepas pemain tersebut, meskipun klausul pelepasan kontrak Alvarez mencapai 150 juta euro. Dengan penampilannya yang cemerlang di La Liga dan Liga Champions, penyerang Argentina ini saat ini menjadi salah satu nama terpanas di bursa transfer.
Bukan suatu kebetulan jika Liverpool bertekad merekrut “Little Spider” (julukannya Alvarez). The Reds menghadapi restrukturisasi besar karena banyak bintang di lini serang kemungkinan akan hengkang. Darwin Núñez dan Diogo Jota kemungkinan meninggalkan Anfield, sementara masa depan Mohamed Salah masih belum jelas.
Menurut sumber di Inggris, Liverpool tak berhenti sebatas memantau saja, melainkan delegasi yang dipimpin Direktur Olahraga Richard Hughes terbang ke Madrid untuk bertemu langsung dengan perwakilan Alvarez. Langkah ini menunjukkan bahwa sang pemimpin klasemen Inggris sangat serius dalam mengejar penyerang berusia 25 tahun tersebut.
Musim panas lalu, banyak orang yang skeptis ketika Atletico Madrid menghabiskan 80 juta euro untuk mendatangkan Julian Alvarez dari Manchester City. Namun kini, investasi itu terbukti sepadan.