Di era dimana kecerdasan buatan semakin menyatu dengan kehidupan digital, Sam Altman, CEO OpenAI sekaligus pemegang saham Reddit, mengungkapkan kekhawatirannya yang cukup mengejutkan.
Dikutip dari Techcrunch, Rabu (10/9/2025), dalam sebuah unggahan di platform X, Altman menyatakan bahwa ia kini kesulitan membedakan apakah postingan media sosial benar-benar ditulis oleh manusia atau hanya hasil kerja bot.
Pernyataan ini muncul setelah ia membaca dan membagikan beberapa unggahan dari subreddit r/Claudecode, yang belakangan dipenuhi dengan pujian terhadap Codex layanan pemrograman dari OpenAI yang diluncurkan untuk menyaingi Claude Code milik Anthropic.
Subreddit tersebut kini dipenuhi oleh pengguna yang mengaku telah beralih dari Claude ke Codex, bahkan sampai muncul candaan bahwa tak mungkin pindah ke Codex tanpa membuat topik di Reddit terlebih dahulu.
Fenomena ini membuat Altman mempertanyakan keaslian dari unggahan-unggahan tersebut. Meski ia tahu bahwa pertumbuhan Codex memang nyata dan pesat, ia tetap merasa aneh karena unggahan itu terasa terlalu seragam dan terlalu mirip dengan gaya komunikasi yang biasa digunakan oleh model bahasa besar (LLM).
Altman kemudian mengurai analisisnya secara terbuka. Ia menyebut bahwa banyak pengguna media sosial kini terdengar seperti LLM, bahkan ketika mereka adalah manusia sungguhan.
Menurutnya, hal ini dipengaruhi oleh berbagai faktor: gaya bicara yang diadopsi dari AI, komunitas Extremely Online yang saling meniru, siklus hype yang ekstrem, serta tekanan dari algoritma media sosial yang mendorong interaksi demi monetisasi.
Altman juga mengakui bahwa dirinya semakin sensitif terhadap manipulasi digital, terutama karena perusahaan teknologi lain telah terlalu sering mengeksploitasi ruang sosial online.
Ironisnya, LLM sendiri dirancang untuk meniru komunikasi manusia, dan model OpenAI dilatih menggunakan data dari Reddit platform tempat Altman pernah duduk sebagai anggota dewan hingga tahun 2022.
Tak hanya itu, Altman juga menjadi pemegang saham utama saat Reddit meluncurkan IPO tahun lalu. Dengan latar belakang ini, Altman memiliki sudut pandang unik terhadap dinamika komunitas digital yang kini semakin sulit dibedakan antara yang otentik dan yang artifisial.
Altman juga menyoroti bagaimana fandom digital bisa berubah menjadi ruang yang penuh kebencian ketika dibanjiri oleh frustrasi kolektif. Ia mengkritik sistem insentif media sosial yang mendorong kreator untuk mengejar interaksi demi pendapatan, menciptakan ekosistem yang lebih mementingkan klik daripada keaslian.
Salah satu contoh yang ia angkat adalah dugaan astroturfing praktik di mana bot atau individu dibayar untuk mempromosikan atau menjatuhkan suatu produk secara tidak transparan. Ia mencurigai bahwa sebagian unggahan pro-OpenAI di subreddit mungkin berasal dari pihak yang dibayar, meski tidak ada bukti konkret.
Kecurigaan ini semakin relevan ketika melihat bagaimana subreddit OpenAI berubah drastis setelah peluncuran GPT 5.0. Alih-alih disambut dengan antusiasme, banyak unggahan bernada kecewa dan marah justru mendapat dukungan luas. Pengguna mengeluhkan berbagai hal, mulai dari kepribadian GPT yang berubah hingga sistem kredit yang dianggap boros.
Altman pun turun langsung ke subreddit r/GPT untuk melakukan sesi tanya jawab, mengakui adanya masalah dan berjanji akan melakukan perbaikan. Namun, rasa cinta komunitas terhadap GPT belum sepenuhnya pulih.
Pertanyaan besar pun muncul: apakah perubahan ini benar-benar berasal dari manusia, atau justru hasil manipulasi digital? Altman menyimpulkan bahwa media sosial yang berfokus pada AI kini terasa sangat palsu sesuatu yang tidak ia rasakan satu atau dua tahun lalu.
Jika benar, maka GPT dan LLM bukan hanya mengubah cara kita berinteraksi, tetapi juga mengaburkan batas antara realitas dan simulasi.
Data dari Imperva memperkuat kekhawatiran ini. Pada tahun 2024, lebih dari separuh lalu lintas internet berasal dari entitas non-manusia, sebagian besar didorong oleh LLM. Bahkan bot X seperti Grok memperkirakan bahwa ratusan juta bot aktif di platform tersebut, meski angka pastinya tidak dipublikasikan. Dengan skala sebesar itu, sulit untuk tidak mempertanyakan keaslian dari setiap interaksi digital yang kita temui.
Beberapa pengamat bahkan berspekulasi bahwa pernyataan Altman adalah bagian dari strategi untuk mempersiapkan peluncuran platform media sosial milik OpenAI yang dirumorkan sedang dikembangkan.
Laporan lain dari Verge menyebutkan bahwa proyek ini masih dalam tahap awal dan dirancang untuk menyaingi X dan Facebook. Apakah Altman sedang membangun jejaring sosial yang lebih manusiawi? Atau justru lebih dikendalikan oleh AI?
Yang jelas, jika OpenAI benar-benar meluncurkan platform sosial, tantangan terbesar bukan hanya soal desain atau fitur, tetapi soal kepercayaan. Apakah platform tersebut bisa bebas dari bot? Dan jika suatu hari manusia dilarang masuk, apakah hasilnya akan berbeda?
Menariknya, eksperimen dari Universitas Amsterdam menunjukkan bahwa ketika bot-bot ditempatkan dalam jejaring sosial mereka sendiri, mereka tetap membentuk kelompok dan ruang gema layaknya manusia.