Microsoft kembali menghadirkan inovasi menarik bagi para gamer. Kali ini, Xbox resmi meluncurkan fitur cross-device play history yang memungkinkan daftar game terbaru yang dimainkan tetap sinkron di berbagai perangkat.
Artinya, baik Anda bermain di konsol Xbox, PC, hingga perangkat handheld seperti ROG Ally, semua riwayat permainan akan tetap konsisten.
Bahkan, game berbasis cloud kini ikut tercatat dalam daftar “recently played”, sehingga pengalaman bermain jadi semakin fleksibel.
Fitur Baru untuk Pengalaman Gaming yang Lebih Mulus
Bagi banyak gamer, perpindahan perangkat sering kali membuat pengalaman bermain terputus.
Baca juga: Microsoft Pecat Dua Karyawan Usai Protes Kontrak dengan Israel
Misalnya, ketika sedang asik main di konsol lalu ingin melanjutkan di laptop atau handheld gaming, terkadang daftar game terakhir tidak langsung terlihat. Dengan adanya fitur cross-device play history, masalah ini kini teratasi.
Microsoft menjelaskan bahwa pembaruan ini sudah mulai diuji coba sejak bulan lalu oleh para anggota Xbox Insider dan kini resmi diluncurkan untuk semua pengguna.
Jadi, siapa pun yang terhubung dengan akun Xbox bisa menikmati sinkronisasi otomatis tanpa perlu repot mengatur manual.
Lebih menariknya lagi, fitur ini tidak hanya berlaku untuk game yang dimiliki, tetapi juga untuk judul-judul yang tersedia melalui Xbox Game Pass.
Mulai dari game klasik era Xbox pertama hingga eksklusif terbaru untuk Xbox Series X|S, semuanya kini muncul dalam satu daftar yang rapi.
Riwayat Bermain yang Mudah Diakses
Microsoft juga merinci bagaimana cara pengguna mengakses fitur baru ini. Pada konsol Xbox, riwayat bermain dapat ditemukan melalui Play History tile yang ada di halaman utama.
Sedangkan di PC, daftar game terbaru akan tampil di aplikasi Xbox pada tab Play History, tepat di bawah bagian Most Recent dan juga di dalam library.
Dengan tampilan yang sederhana ini, gamer bisa langsung melanjutkan permainan tanpa harus mencari-cari judul game yang terakhir dimainkan. Hal ini tentu memberikan pengalaman gaming yang lebih praktis dan efisien.
Integrasi dengan Cloud Gaming
Salah satu poin terpenting dari pembaruan ini adalah integrasi dengan Xbox Cloud Gaming. Microsoft menegaskan bahwa semua judul yang bisa dimainkan melalui cloud kini akan ikut muncul di daftar riwayat.
Baca juga: Deretan Smartphone Flagship China yang Akan Rilis Akhir 2025
Dengan begitu, meskipun gamer tidak memiliki game tersebut secara penuh, mereka tetap bisa melanjutkan permainan dari cloud tanpa hambatan.
Langkah ini jelas menunjukkan keseriusan Microsoft dalam mengembangkan ekosistem gaming yang menyatu, baik melalui perangkat keras maupun layanan cloud.
Apalagi dengan semakin populernya layanan berlangganan seperti Xbox Game Pass, fitur ini semakin mempermudah pengguna untuk menjelajahi ratusan game yang tersedia.
Peluncuran fitur cross-device play history ini menjadi bagian dari strategi Microsoft untuk memperkuat daya tarik Xbox di tengah persaingan konsol yang semakin ketat.
Sony dengan PlayStation dan Nintendo dengan Switch terus berinovasi, dan Microsoft memilih jalur konektivitas lintas perangkat sebagai nilai tambah.
Bagi para gamer kasual, fitur ini memberikan kenyamanan karena mereka bisa bermain kapan saja dan di perangkat apa saja tanpa kehilangan jejak permainan.
Sedangkan bagi gamer hardcore, sinkronisasi ini mempercepat waktu untuk kembali ke permainan yang sedang dikejar progresnya.
Bagi pengguna Xbox dan anggota Xbox Game Pass, fitur ini tentu jadi salah satu alasan tambahan untuk semakin betah dalam ekosistem Microsoft.