PT Sampoerna Retail Community (SRC) dan PT Pos Indonesia (Persero) baru saja mengumumkan kolaborasi strategis yang akan semakin memperluas jangkauan layanan publik di seluruh nusantara.
Kerja sama ini ditandai dengan peluncuran program distribusi produk meterai resmi sejak 7 Juli 2025, sehingga masyarakat dan pelaku UMKM dapat dengan mudah memperoleh meterai keaslian terjamin langsung dari gerai Toko SRC di berbagai wilayah.
Melalui jaringan Toko SRC yang sudah tersebar luas hingga pelosok, masyarakat tidak lagi harus menempuh jarak jauh hanya untuk mendapatkan meterai yang valid. Ketersediaan meterai resmi di toko kelontong mitra Sampoerna ini menjawab tantangan akses layanan publik, sekaligus menambah portofolio layanan di tingkat ritel lokal.
Menurut Yohan Lesmana, Direktur Penjualan PT HM Sampoerna Tbk., kolaborasi dengan PT Pos Indonesia merupakan kelanjutan dari komitmen Sampoerna Retail Community dalam memberdayakan UMKM.
“Toko SRC dirancang untuk memberikan solusi keuangan dan layanan publik yang inklusif, membantu pelaku usaha kecil meningkatkan kredibilitas dan kesiapan bermitra dengan lembaga formal. Membangun ekosistem ritel lokal yang kuat sama artinya dengan memperkuat fondasi perekonomian daerah,” jelas Lesmana.
Lebih jauh, sejak akhir Mei 2025 Toko SRC juga beroperasi sebagai Pos Aja Drop Point. Fungsinya mencakup penerimaan dan pengiriman paket, khususnya di area yang selama ini kurang terjangkau oleh jaringan kurir konvensional.
Dengan menghadirkan opsi logistik yang cepat dan andal, gerai-gerai kecil milik SRC ikut berperan dalam mempersempit kesenjangan layanan antarwilayah, sekaligus membuka peluang tambahan bagi pemilik toko untuk menambah pendapatan.
Romulus Sutanto, Direktur PT SRC Indonesia Sembilan, menilai sinergi ini sejalan dengan program pemerintah yang berfokus pada pemerataan akses logistik dan distribusi.
“Ritel lokal memegang peran vital dalam meningkatkan pendapatan negara melalui sektor jasa keuangan dan logistik. Kolaborasi ini bukan hanya soal memperbanyak titik layanan, tetapi juga membangun kepercayaan masyarakat terhadap layanan resmi yang mudah dijangkau,” katanya.
Dari pihak PT Pos Indonesia, PLT Direktur Utama merangkap Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Endy Pattia Rahmadi menyatakan keyakinannya bahwa memanfaatkan jaringan toko kelontong SRC menjadi kunci mendekatkan layanan kepada masyarakat, termasuk pelaku UMKM di desa dan pinggiran kota.
“Peluncuran distribusi meterai resmi dan perluasan titik drop point akan mempercepat transformasi Pos Indonesia menjadi lembaga yang semakin responsif terhadap kebutuhan komunitas,” ujar Rahmadi.
Kolaborasi ini juga dilihat sebagai momentum penting dalam mendukung program UMKM Naik Kelas, di mana UMKM tidak hanya dipacu untuk tumbuh skala usahanya, tetapi juga dipersiapkan untuk terintegrasi ke dalam rantai nilai formal.
Dengan lebih dari 250.000 gerai Toko SRC yang telah berkembang selama 17 tahun, jaringan ini kini menjadi pilar penggerak ekonomi daerah sekaligus platform penyedia layanan publik yang berkelanjutan.
Sinergi antara Sampoerna Retail Community dan PT Pos Indonesia menegaskan visi bersama untuk menciptakan Indonesia yang lebih terhubung, inklusif, dan kompetitif.
Lewat pemanfaatan jaringan ritel lokal, pemangku kepentingan berharap setiap lapisan masyarakat memperoleh kemudahan akses administratif dan logistik dalam satu atap.
Transformasi ini menandai langkah nyata menuju ekosistem layanan publik yang adaptif, modern, dan memberdayakan komunitas di seluruh penjuru Tanah Air.