Terkadang, game lama kembali menjadi tren. Kadang, mereka tidak pernah kembali sama sekali. Dan kadang mereka terus kembali, meskipun tak ada yang memintanya.
The Elder Scrolls V: Skyrim adalah juara sepanjang masa dalam kategori terakhir, karena sudah di-porting dan di-remaster entah berapa kali—rasanya seperti sudah 19 kali (tapi setidaknya kali ini kita akan mendapatkan Oblivion).
Tapi pada 5 Mei, Microsoft mengumumkan Gears of War: Reloaded, versi port 4K dari game klasik Xbox 360 tahun 2006, yang juga akan hadir di PS5. Semua itu terdengar keren, kecuali kenyataannya Gears of War sudah pernah di-remaster pada 2015 lewat Ultimate Edition.
Jadi, ini adalah remaster dari remaster. Untungnya, pemilik Ultimate Edition akan mendapatkan upgrade ini secara gratis.
Agak konyol, ya? Tapi daripada berlama-lama membahas itu, mari rayakan beberapa game lama lain yang lebih pantas mendapatkan perlakuan remaster.
Dalam daftar ini, kami mencoba memilih game yang tidak bisa dengan mudah diunduh dan dimainkan di konsol modern. Ada beberapa pengecualian, tapi mohon dimaklumi, ya?
Sleeping Dogs
Kami langsung melanggar aturan saya dengan memasukkan Sleeping Dogs, game yang memang punya versi port Definitive Edition di Xbox dan PlayStation saat ini.
Tapi versi itu tidak menawarkan peningkatan visual atau performa seperti yang biasanya kita harapkan dari remaster. Versi tersebut hanyalah paket bundling dari game original dan DLC-nya. Jadi, saya rasa sah-sah saja kalau versi ini diabaikan.
Kalau kamu belum main Sleeping Dogs saat pertama rilis di Xbox 360 dan PS3 pada 2012, kamu benar-benar ketinggalan. Game ini mirip Grand Theft Auto, tapi kamu bermain sebagai polisi yang menyamar di Hong Kong.
Karena latar tempatnya, senjata api sangat langka, jadi developer United Front Games menciptakan sistem pertarungan tangan kosong yang jauh lebih dalam dan menyenangkan dibanding seri GTA mana pun.
Visual kota yang memukau, cerita yang cukup serius tapi tidak membosankan, serta kekacauan dunia terbuka yang menyenangkan membuat Sleeping Dogs jadi pengalaman yang unik.
Sayangnya, game ini kurang laku saat rilis, sehingga sekuel resminya tidak pernah dibuat. Tapi para penggemar sejati tahu, Sleeping Dogs pantas mendapatkan kesempatan kedua.
Asura’s Wrath
Asura’s Wrath adalah seni sejati. Tentu saja, siapa pun yang pernah melihat Asura’s Wrath tidak akan membantahnya. Dirilis di Xbox 360 dan PS3 pada 2012, game ini pada dasarnya adalah film anime berdurasi 8 jam yang bisa dimainkan.
Sebagian besar gameplay-nya terdiri dari menekan tombol tepat waktu di tengah adegan aksi super absurd. Pada satu momen, ada karakter yang memanjangkan pedangnya hingga bisa menusuk seluruh planet. Bulan bahkan hancur di tengah-tengah game dan tidak ada yang benar-benar mempermasalahkannya.
Asura’s Wrath sempat dikritik karena mengunci ending aslinya di balik DLC berbayar seharga $10. Sebuah remaster modern yang menyertakan seluruh game utuh untuk PS5 dan Xbox Series akan sangat luar biasa.
The Simpsons: Hit & Run
Ngomong-ngomong soal Grand Theft Auto, kamu tahu tidak kalau ada game tiruannya bertema The Simpsons pada 2003?
The Simpsons: Hit & Run sebenarnya bisa bicara sendiri. Kamu menjelajahi dunia terbuka Springfield, menjalankan misi-misi konyol untuk hampir semua karakter ikonik di serial itu.
Hampir semua kendaraan yang pernah muncul di acara ini bisa kamu kendarai, dan peta kotanya penuh dengan easter egg untuk para penggemar. Ini mungkin adalah game The Simpsons terbaik yang pernah ada, tapi kemungkinan karena masalah hak cipta kuno, game ini belum pernah dirilis ulang dalam bentuk apa pun.
Saya pribadi ingin sekali melihat versi HD sederhana dari game ini untuk konsol modern. Tidak perlu banyak diubah, cukup buat tampilannya sedikit lebih tajam. Selamatkan saja game ini dari limbo konsol PS2, tolong.
Bloodborne
Kalian tidak mengira kami akan membuat daftar game yang butuh remaster tanpa menyebut Bloodborne, kan?
Masuknya game ini lebih ke formalitas saja, karena setiap pengumuman game baru PS5 selalu dipenuhi harapan dari fans agar Bloodborne Remaster akhirnya diumumkan. Tapi itu belum pernah terjadi, dan semakin lama rasanya seperti tak akan pernah terjadi. Meski begitu, mari kita tetap bahas.
Dirilis pada 2015 untuk PS4, Bloodborne adalah game paling baru di daftar ini dan juga yang paling mudah dimainkan di PS5.
Masalahnya, game ini belum pernah mendapatkan patch peningkatan apa pun untuk PS5, jadi performanya masih seperti tahun 2015, yang artinya ‘tidak terlalu bagus’. Versi originalnya masih bisa dinikmati dan merupakan game aksi luar biasa, tapi wajar jika banyak orang terus berharap remaster resmi.
Metal Gear Solid 4: Guns of the Patriots
Terakhir, tapi jelas bukan yang paling bawah, salah satu karya seni paling over-the-top yang pernah dibuat pantas dilihat ulang oleh generasi baru di 2025 (dan seterusnya).
Metal Gear Solid 4 adalah peristiwa besar saat dirilis tahun 2008. Ini satu-satunya game yang membuat saya rela antre tengah malam. Sayangnya, game ini hanya pernah dirilis untuk PlayStation 3 dan tidak pernah muncul di platform lain.
Seharusnya remaster game ini sedang dalam proses, mengingat koleksi tiga game Metal Gear Solid pertama dirilis dengan label Vol. 1 di akhir 2023. Tapi sudah hampir 20 tahun, dan rasanya tak ada yang bisa dipastikan soal game ini.
Kalau kamu belum pernah main, semua hal aneh dan jenius yang orang-orang katakan tentang Hideo Kojima bisa ditemukan di MGS4. Ada cutscene 90 menit yang dipenuhi bagan alur dan kontemplasi soal warisan genetik dan geopolitik.
Semua bos musuh didesain berdasarkan model perempuan sungguhan yang disukai Kojima. Dan semua benang cerita dari game Metal Gear sebelumnya dirampungkan di game ini, sering kali dengan cara yang terasa rumit dan berlebihan.
Ini adalah kekacauan indah dari sebuah video game, dan tidak adil rasanya jika sesuatu yang pernah berdampak besar hampir dua dekade lalu kini tidak bisa diakses oleh kebanyakan gamer.