Dua bek Real Madrid, David Alaba dan Antonio Rudiger tidak akan melanjutkan komitmen di Santiago Bernabeu setelah kontrak mereka berakhir pada musim panas 2026.
Menurut laporan dari AS, situasi David Alaba sudah diprediksi. Setelah cedera parah di musim 2023/24, bek tengah Austria ini tak lagi mampu mempertahankan stabilitas dan performa impresif seperti di awal kariernya di Real Madrid. Meskipun sempat dianggap sebagai pemimpin lini pertahanan, penurunan performanya menyebabkan Alaba perlahan kehilangan posisinya, sementara persaingan dari pemain muda semakin sengit.
Kisah Antonio Rudiger berbeda. Sejak bergabung dengan Real Madrid melalui status bebas transfer dari Chelsea pada tahun 2022, bek tengah asal Jerman ini dengan cepat memantapkan dirinya sebagai andalan. Ia menghadirkan soliditas, gaya bermain yang kuat, dan kepemimpinan yang berpengalaman. Lebih dari 100 penampilan untuk “Los Blancos” merupakan bukti nyata pengaruh Rudiger. Namun, dewan direksi tetap memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya, karena mereka ingin membuat perubahan signifikan untuk masa depan.
Dalam rencana Xabi Alonso, Eder Militao dan talenta muda Dean Huijsen akan menjadi duo bek tengah masa depan. Selain itu, Raul Asencio juga muncul sebagai opsi potensial. Namun, Real Madrid memahami bahwa mereka masih membutuhkan bintang untuk memimpin lini pertahanan, dan nama yang diincar adalah Ibrahima Konate dari Liverpool. Dengan kontrak yang berakhir pada 2026, bek tengah Prancis ini kemungkinan akan menjadi “pemain gratis” Florentino Perez berikutnya.
Kylian Mbappe Undang Rekan Setimnya di Prancis Gabung Real Madrid
Sementara itu, menurut laporan terbaru dari Fichajes, penyerang Real Madrid, Kylian Mbappe dengan bercanda menyarankan rekan setimnya asal Prancis, Michael Olise, agar ia bergabung dengannya di Santiago Bernabeu.
Dalam sesi latihan tim nasional Prancis baru-baru ini, Michael Olise, pemain sayap muda Bayern München, muncul sebagai titik terang. Dengan penampilan impresifnya melawan Ukraina, Olise menunjukkan bahwa ia perlahan-lahan menjadi salah satu pemain sayap terbaik di Eropa. Oleh karena itu, kapten tim Prancis itu berkata kepada Olise: “Kamu harus pergi ke Madrid.”
Pernyataan yang terkesan bercanda itu langsung menarik perhatian media Spanyol. Sebagai pemimpin baru Real Madrid , Mbappe tentu ingin bergabung dengan para bintang top untuk membangun tim yang tak terkalahkan. Namun, kenyataan menunjukkan bahwa kesepakatan Real Madrid untuk merekrut Olise hampir mustahil, setidaknya untuk saat ini.
Setelah merekrut Endrick, merekrut Mbappe, dan menemukan talenta muda Gonzalo Garcia, lini serang Real Madrid sedang mengalami surplus pemain. Persaingan di sayap kiri sudah ketat antara Vinicius Junior dan Rodrygo Goes, sementara kembalinya Jude Bellingham dapat memaksa pelatih Xabi Alonso untuk lebih memilih formasi 4-4-2. Memasukkan Olise hanya akan menambah kepadatan di dalam skuad.
Di sisi lain, Bayern München menganggap Olise sebagai proyek strategis jangka panjang. Ia bukan hanya pemain penting di Bundesliga, tetapi juga bintang yang berpotensi menjadi andalan selama bertahun-tahun mendatang. Oleh karena itu, untuk mendatangkan pemain asal Jerman ini, Real Madrid tentu harus mengeluarkan biaya yang sangat besar, jauh melampaui prioritas para petinggi klub Bernabeu saat ini.